Asuhan Keperawatan, Komprehensif Anemia Pada Tn. A.S Di Ruang Komodo Rsud W.Z Johanes Kupang

Ngole, Kristina (2019) Asuhan Keperawatan, Komprehensif Anemia Pada Tn. A.S Di Ruang Komodo Rsud W.Z Johanes Kupang. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

[img] Text
Kristina Ngole.pdf

Download (1MB)

Abstract

Anemia merupakan suatu keadaan dimana jumlah sel darah merah atau jumlah hemoglobin (protein pembawa oksigen) dalam sel berada dibawah normal. Sel darah merah mengandung hemaglobin yang memungkinkan mereka mengangkut oksirgen dari paru-paru, dan mengantarkannya ke seluruh tubuh. Sel darah merah yang mengandung hemoglobin yang berperan dalam mengangkut oksigen dari paru-paru dan mengantarkannya ke seluruh tubuh. Hasil pengkajian menunjukan bahwa : pasien mengatakan bahwa merasa pusing,mata kunang kunag , lemas dan tidak bisa beraktivitas. Semua aktivitas pasien dibantu oleh keluarga dan perawat. TTV : Tekanan darah : 130/70 mmHg -. Nadi : 90x/mnt SPO2 : 99% -. Pernapasan : 16 x/mnt -. Suhu badan : 36,70C, GCS (E/V/M) 4/5/6 kadar Hb 6,5 g/dl hasil observasi pasien nampak pucat dan lemah.Diagnosa yang ditegakkan untuk pasien Tn. A. S adalah : 1) Perfusi jaringan perifer tidak efektif berhubungan dengan perubahan ikatan O2 dengan Hb, penurunan konsentrasi Hb dalam darah; 2) Intoleransi aktifitas berhubungan dengan ketidakseimbangan suplai O2 dan kebutuhan oksigen. Intervensi keperawatan untuk diagosa 1 : Lakukan penilaian secara kompherensif fungsi sirkulasi perifer. 1) monitor tanda-tanda vital; 2) monitor status pernapasan denyut nadi, kedalaman, pola laju pernapasan pasien; 3) monitor status warna, kelembapan membran mukosa ; 4) meninggikan kepala tempat tidur pasien sesuai toleransi (15-300). Intervensi untuk diagnosa 2 : 1) bantu klien untuk mengidentifikasi aktivitas yang mampu dilakukan; 2) bantu untuk memilih aktivitas konsisten yang sesuai dengan kemampuan fisik; 3) bantu untuk mendapatkan alat bantuan aktivitas seperti kursi roda; 4) bantu klien untuk membuat jadwal latihan diwaktu uang.Implementasi dilakukan pada tanggal 15-17 Juli 2019. Implementasi untuk diagnosa 1 Perfusi jaringan perifer tidak efektif berhubungan dengan perubahan ikatan O2 dengan Hb, penurunan konsentrasi Hb dalam darah : monitor Tanda-tanda vital, evaluasi nadi, mengatur posisi tidur ekstremitas bawah lebih rendah.Implementasi untuk diagnosa keperawatan intoleransi aktivitas berhubungan dengan ketidak seimbangan suplai dan kebutuhan oksigen : membantu dalam perawatan diri, membantu klien dalam mengidentifikasi aktivitas yang mampu dilakukan, dan memberikan terapi aktivitas.Setelah dilakukan tindakan keperawatan, hasil evaluasi menunjukan masalah teratasi dan pasien pulang.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Asuhan Keperawatan Anemia
Subjects: R Medicine > RB Pathology
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Jurusan Keperawatan
Jurusan Keperawatan
Depositing User: Users 4 not found.
Date Deposited: 06 Aug 2019 09:04
Last Modified: 08 Aug 2019 01:57
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/1436

Actions (login required)

View Item View Item