Asuhan Keperawatan Pada Ny. O. M. Dengan Gangguan Pemenuhan Kebutuhan Rasa Nyaman Nyeri Di Ruangan Cempaka Rsud Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang

Da Costa, Natalia (2019) Asuhan Keperawatan Pada Ny. O. M. Dengan Gangguan Pemenuhan Kebutuhan Rasa Nyaman Nyeri Di Ruangan Cempaka Rsud Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

[img] Text
KTI GABUNGAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Cedera kepala adalah suatu kerusakan pada kepala, bukan bersifat congenital ataupun degeneratif, tetapi disebabkan oleh serangan/benturan fisik dari luar, yang dapat mengurangi atau mengubah kesadaran yang mana menimbulkan kerusakan kemampuan kognitif dan fungsi fisik. Penyebab cedera kepala: mekanisme cedera kepala meliputi: 1) cedera Akselerasi: terjadi jika objek bergerak menghantam kepala yang tidak bergerak, 2) cedera Deselerasi: terjadi jika kepala yang bergerak membentur obyek diam, 3) cedera akselerasi-deselerasi: sering terjadi dalam kasus kecelakaan kendaraan bermotor dan episode kekerasan fisik. 4) cedera coup-countre coup: terjadi jika kepala terbentur yang menyebabkan otak bergerak dalam ruang cranial, 5) cedera rotasional: terjadi jika pukulan atau benturan menyebabkan otak berputar dalam rongga tengkorak. Tanda dan gejala yang muncul: gangguan kesadaran. Konfusi, abnormalitas pupil, awitan tiba-tiba defisit neurologi, perubahan tanda vital, gangguan penglihatan dan pendengaran, disfungsi sensori, kejang otot, sakit kepala, vertigo, gangguan pergerakan dan kejang. Tujuan penulisan ini adalah agar mahasiswa dapat mengembangkan pola pikir ilmiah dalam memberikan asuhan keperawatan pada pasien dengan Cedera Kepala Ringan. Penulis menggunakan metode wawancara, studi dokumentasi dengan pendekatan studi kasus yang dilakukan di ruangan Cempaka RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang. Lama studi kasus yang dilakukan dimulai sejak tanggal 15-18 Juli 2019. Subyek pasien Cedera Kepala Ringan Ny. O. M. dengan teknik wawancara, observasi, studi dokumentasi, pemeriksaan fisik sistem tubuh. Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3 hari untuk diagnosa keperawatan: 1) Ketidakefektifan perfusi jaringan serebral berhubungan dengan penurunan konsentrasi atau suplay oksigen ke otak, 2) Nyeri akut berhubungan dengan agens cedera fisik (trauma). 3) Hambatan Mobilitas fisik berhubungan dengan gangguan muskuloskeletal. Masalah keperawatan diatas sudah teratasi namun perlu perawatan lanjutan yang dilakukan oleh perawat dan keluarga.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Cedera Kepala Ringan Memicu Gangguan Perfusi Jaringan Serebral, Gangguan Rasa Nyaman (Nyeri) dan Hambatan Mobilitas Fisik.
Subjects: R Medicine > RB Pathology
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Jurusan Keperawatan
Jurusan Keperawatan
Depositing User: Mrs. Yosefina Kalasansia Watu
Date Deposited: 20 Aug 2019 01:16
Last Modified: 28 Nov 2019 05:41
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/1625

Actions (login required)

View Item View Item