Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Berat Badan Lahir Rendah (Bblr) Pada Ibu Hamil Kek Di Wilayah Kerja Puskesmas Oesapa Kota Kupang

Manu, Mardi Simson (2019) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Berat Badan Lahir Rendah (Bblr) Pada Ibu Hamil Kek Di Wilayah Kerja Puskesmas Oesapa Kota Kupang. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

[img] Text
KARYA TULIS ILMIAH PRINT.pdf
Restricted to Registered users only

Download (8MB) | Request a copy

Abstract

LATAR BELAKANG : Indonesia merupakan Negara yang kaya akan Sumber Daya Alam namun banyak terjadi kasus Kekurangan energy kronik (KEK). Hal tersebut disebabkan oleh ketidakseimbangan asupan zat gizi sehingga dapat mengakibatkan ketidaksempurnaan pertumbuhan tubuh baik fisik maupun mental (Chinue, 2009).Kekurangan Energi Kronik (KEK) adalah keadaan dimana ibu menderita kekurangan makanan yang berlangsung menahun (kronis) yang mengakibatkan timbulnya gangguan kesehatan pada ibu sehingga kebutuhan ibu hamil akan zat gizi yang semakin meningkat tidak terpenuhi (Depkes RI, 2002).Pada penelitian ini yang di teliti yaitu ANC dengan kejadian KEK pada ibu hamil, hubungan umur dengan kejadian KEK pada ibu hamil, hubungan antara Hemoglobin(Hb) dengan kejadian KEK pada ibu hamil, hubungan konsumsi fe dengan kejadian KEK pada ibu hamil, dan hubungan pendidikan dengan kejadian KEK pada ibu hamil. TUJUAN : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor faktor apa saja yang mempengaruhi kejadian BBLR pada ibu hamil KEK di puskesmas Oesapa Kota Kupang. Metode penelitian :Desain penelitian merupakan penelitian observasional dengan rancangan cross sectional study. Hasil : Prevalensi berat badan lahir rendah (BBLR) yang ada pada kelurahan Oesapa sebanyak 23% sedangkan bayi yang berat lahir diatas 2500 gram sebanyak 77%. Pemerikasaan kehamilan (ANC) pada ibu selama hamil sebanyak <4x yaitu 30%, 4x yaitu 13,33 % , sedangkan >4x yaitu 57%. Usia kehamilan ibu yang ada pada kelurahan Oesapa yaitu <20 sebanyak 3,00 %, 20-35 sebanyak 94,00%, sedangkan >35 sebanyak 3,00%. Hb pada ibu hamil >11(23%), sedangkan <11 (77%) . Kepatuhan mengkosumsi tablet FE yaitu sebanyak < 30 yaitu 83%, sedangkan < 90 yaitu 17%. Hubungan tingkat pendidikan dengan kejadian KEK yaitu pendidikan S1 sebanyak 6,66%, pendidikan SMP 63,33%, sedangkan pendidikan SMA sebanyak 30%.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: BBLR, ibu hamil KEK.
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Jurusan Gizi
Jurusan Gizi
Depositing User: Mrs. Yosefina Kalasansia Watu
Date Deposited: 05 Sep 2019 07:28
Last Modified: 21 Oct 2021 00:43
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/1879

Actions (login required)

View Item View Item