Studi Literatur Pengaruh Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe Dengan Anemia Pada Ibu Hamil

Alokafani, Yunita (2020) Studi Literatur Pengaruh Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe Dengan Anemia Pada Ibu Hamil. Diploma thesis, Poltekes Kemenkes Kupang.

Text KTI Yunita Alokafani, Prodi TLM.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Zat besi (Fe) merupakan mikro elemen essensial bagi tubuh yang diperlukan dalam sintesa hemoglobin. Hemoglobin (Hb) adalahmetaloprotein atau protein yangmengandung zat besi dalam sel darahmerah yang berfungsi mengangkut oksigendari paru – paru ke seluruh tubuh. Selainitu hemoglobin juga memainkan peranpenting dalam menjaga bentuk sel darahmerah. Kurangnya zat besi akan mengakibatkan kecepatan pembentukan hemoglobin dan konsentrasinya dalam peredaran darah menurunsehingga akan terjadi anemia. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh kepatuhan konsumsi tablet Fe dengan Anemia pada Ibu hamil. Penelitian ini merupakan penelitian studi literatur dengan menelaah 9 jurnal terkait Pengaruh kepatuhan konsumsi tablet Fe dengan Anemia pada ibu hamil.Jenis data yang digunakan adalah data sekunder. Metode pengumpulan data adalah studi pustaka. Metode yang akan digunakan untuk pengkajian yaitu studi literature. Data yang di peroleh diperoleh dikompulasi, dianalisis dan disimpulkan sehingga mendapatkan kesimpulan mengenai studi literatur. Berdasarkan penelitian terdahulu dapat disimpulkankepatuahan konsumsi tablet Fe berpengaruh terhadap anemia pada ibu hamil. Faktor yang mempengaruhi tingkat kepatuhan minum obat tambah darah adalah faktor umur, sikap, motivasi dan interaksi yang baik antara petugas kesehatan dan pasien. Faktor yang sering menjadi alasan tidak patuh yaitu paritas, pasien yang lupa meminum obat, efek samping dari obat tersebut dan kurangnya informasi tentang pentingnya tablet Fe. Faktor penyebab anemia yaitu cara meminum tablet fe yang salah, kurangnya pengetahuan ibu tentang makanan yang baik, faktor lainnya yaitu usia ibu, indeks paritas, jarak kehamilan, pengetahuan, pendidikan, penyakit kronis, dan kurang gizi (malnutrisi), kurang zat besi dalam diet, malabsorpsi, kehilangandarah yang banyak saat persalinan atau haid yang lalu, dan penyakit kronik seperti : TBparu, cacing usus, dan malaria.

Actions (login required)

View Item