Demu, Agustina Paula (2020) Gambaran Hygiene Sanitasi Pada Ruang Pengolahan Makanan Di Instalasi Gizi Rs Bhayangkara kupang. Diploma thesis, Poltekes Kemenkes Kupang.
Text
KTI ermin fiks....pdf Restricted to Registered users only Download (10MB) | Request a copy |
Abstract
LatarBelakang :Hygiene Sanitasi Pengolah Makanan memegang peranan penting dalam upaya penyehatan makanan untuk melindungi kesehatan pasien di rumah sakit dari penyakit akibat kontaminasi makanan. Proses penularan penyakit dapat terjadi melalui makanan dan minuman yang disajikan kepada orang yang mengkonsumsi makanan atau disebut kontaminasi silang. Hygiene sanitasi pengolah makanan merupakan prosedur menjaga kebersihan dalam pengelolaan makanan yang aman dan sehat. Pencegahan kontaminasi makanan dapat dilakukan dengan menerapkan perilaku bersih, seperti mencuci tangan, menjaga kebersihan dan kesehatan diri sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran hygiene sanitasi pada ruang pengolahan makanan di Instalasi Gizi RS Bhayangkara Kupang. Tujuan Penelitian :Mengetahui hygiene di Intalasi Gizi RS Bhayangkara Kupang. Metode Penelitian: Jenis metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pengamatan dengan mendapatkan gambaran hygiene sanitasi pada ruang pengolahan makanan di InstalasiGizi RS Bhayangkara Kupang. Hasil :Hasil penelitian menunjukan hygiene sanitasi tenaga pengolahan makanan di Instalasi Gizi RS Bhayangkara Kupang belum mengikuti sesuai dengan standar pedoman gizi rumah sakit. Berdasarkan hasil pengamatan petugas pengolah makanan tidak menggunakan APD (Alat Peindung Diri). Hasil penelitian peralatan pengolahan di InstalasiGizi RS Bhayangkara Kupang selalu di jaga kebersihannya dikarenakan setiap peralatan pengolahan digunakan selalu dicuci dan bersihkan dengan air mengalir dan disimpan pada tempatnya. Hasil penelitian hygiene sanitasi pada proses pengolahan makanan di Instalasi Gizi RS Bhayangkara Kupang belum sesuai standar yang ditentukan. Hal ini dikarenakan pada proses pengolahan sayurdan protein hewani dilakukan secara bersamaan dengan bahan makanan lain sehingga kemungkinan dapat menyebabkan terjadinya kontaminasi pada bahan makanan lain. Kesimpulan: Dari hasil penulis hygiene sanitasi pada petugas pengolah makanan tidak menggunakan APD (Alat Pelindung Diri). Hygiene saniatsi peralatan pengolahan makanan selalu terjaga kebersihanya. Hygiene sanitasi pengolahan makanan belum sesuai dengan standar yang ditentukan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Hygiene Sanitasi, Tenaga Pengolah, Peralatan Pengolahan, Pengolahan Makanan |
Subjects: | Q Science > QK Botany |
Divisions: | Jurusan Gizi Jurusan Gizi |
Depositing User: | Mrs. Yosefina Kalasansia Watu |
Date Deposited: | 28 Aug 2020 04:57 |
Last Modified: | 28 Aug 2020 04:57 |
URI: | http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/2363 |
Actions (login required)
View Item |