Uji Variasi Dosis Bubuk Biji Kelor Untuk Menurunkan Kandungan Besi (Fe) Pada Air Bersih Di Kota Kupang Tahun 2020

Waluba, Imanuel (2019) Uji Variasi Dosis Bubuk Biji Kelor Untuk Menurunkan Kandungan Besi (Fe) Pada Air Bersih Di Kota Kupang Tahun 2020. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

[img] Text
KTI IMANUEL WALUBA.pdf

Download (1MB)

Abstract

Air merupakan sumber daya alami yang dalam penggunaannya harus memperhatikan keseimbangan lingkungan.Air bersih merupakan kebutuhan paling penting dalam kehidupan sehari-hari untuk mendukung aktifitas manusia, warga di Kota Kupang dalam hal ini kebanyakan masyarakat menggunakan air sumur bor untuk keperluan minum, masak mandi mencuci. Tentang kualitas air bersih. Kelebihan biji buah kelor sebagai koagulan dibanding koagulan kimia yang biasa menggunakan seperti tawas. Mengetahui efektifitas Dosis Bubuk Biji Kelor untuk Menurunkan Kandungan Besi (Fe) pada Air Bersih. Penelitian ini termasuk jenis penelitian Pre Eksperimen karna dalam penelitian ini tidak semua variabel yang memepengaruhi jalannya penelitian.Populasi dalam penelitain ini yaitu air bersih yang ada di Kota Kupang.sampel yang di gunakan dalam penelitian ini air sumur bor di Oesapa Kota Kupang. Metode pengumpulan data yaitu data perimer di peroleh dari hasil pemeriksaan laboratrium parameter tingkat Kandungan Besi (Fe) baik sebelum maupun sesudah perlakuan.Analisis data hasil penelitian ini di sajikan dalam bentuk tabel dan di ananlisa secara deskriptif. Hasil pemeriksaan penurunan tingkat kandungan besi dengan koagulan bubuk biji kelor, maka rataan efesiensi penurunan kandungan besi setelah pengolahan air dengan menggunkan bubuk biji kelor dengan dosis 5 grm/500ml mengalami penurunan sebesar 25,7%, 10grm/500ml di peroleh penurunan sebesar 28.5% dan 15 grm/500ml diperoleh penurunan sebesar 31%.Variasi dosisinya semakin tinggi efesiensi penurunannya semakin baik. Kesimpulan yang dapat dirumuskan dari hasil penelitianRataan kandungan besi (fe) pada air baku yang diujicobakan sebesar 1,75grm/ltr. Rataan efisiensi penurunan kandungan besi(fe) pembubuhan biji kelor dengan kandungan dosis 5grm/500ml, di peroleh hasil rataan 25,7%, kandungang dosis 10 grm/500 ml, di peroleh hasil rataan 28,7% dan kandungan dosis 15 grm/500 ml di peroleh hasil 31,4 %.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Sumur Bor, Biji Kelor, Air Bersih, Kandungan Besi (fe)
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Jurusan Kesehatan Lingkungan
Jurusan Kesehatan Lingkungan
Jurusan Kesehatan Lingkungan
Depositing User: Users 4 not found.
Date Deposited: 16 Sep 2020 07:27
Last Modified: 16 Sep 2020 07:27
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/2451

Actions (login required)

View Item View Item