Study Kasus Penatalaksaan Diet Pada Penyakit Gaga Ginjal Kronik Komplikasi Hyperkalemia Dengan Non Hemodialisa Di Ruang Rawat Inap Rsud. Prof. Dr. W. Z. Johanes Kupang

Taebenu, Chrystin D Yolina (2020) Study Kasus Penatalaksaan Diet Pada Penyakit Gaga Ginjal Kronik Komplikasi Hyperkalemia Dengan Non Hemodialisa Di Ruang Rawat Inap Rsud. Prof. Dr. W. Z. Johanes Kupang. Diploma thesis, Poltekes Kemenkes Kupang.

[img] Text
KARYA TULIS ILMIAH CHRYSTIN TAEBENU-dikonversi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Gagal ginjal merupakan suatu keadaan dimana terjadinya penurunan fungsi ginjal secara optimal untuk membuang zat-zat sisa dan cairan yang berlebihan dari dalam tubuh (Vitahealth,2007). Penurunan fungsi ginjal dapat terjadi akibat suatu penyakit, kelainan anatomi ginjal dan penyakit yang menyerang ginjal itu sendiri. Hyperkalemia sering terjadi pada pasien dengan penyakit ginjal kronik, Hal ini diakibatkan karena efek dari disfungsi homeostatis kalium pada ginjal yang terjadi pada pasien dengan penyakit ginjal kronik (Kovesdy, 2014). Bila kalium serum mencapai kadar >5,5 mEq/liter itu sudah merupakan hyperkalemia, dan jika sudah mencapai >6,0 mEq/liter dapat terjadi aritmia yang serius atau terhentinya denyut jantung. Metode Penelitian: Penelitian deskriptif observasional dengan rancangan studi kasus. Populasi adalah pasien dengan gagal ginjal kronik komplikasi hyperkalemia dengan non HD. Sampel yang diambil 3 pasien tanpa penyakit penyerta lainnya. Hasil Penelitian: Penelitian menunjukan bahwa untuk antropometri tidak ada perkembangan status gizi dari ke 3 responden sehingga status gizinya masih sama yaitu overweight, underweight dan normal, untuk perkembangan biokimia dari ke 3 reponden tidak ada selama pengamatan perkembangan BUN, Creatinin Darah dn Kalium masih tinggi sehingga tidak ada perubahan biokimia selama pengamatan, untuk perkembangan clinik, tekanan darah pada responden 1 dan 3 tinggi dan pada responden 2 ada pada kategori normal dan pada perkembangan fisik dari ke 3 responden mengalami perubahan pada hari ke tiga dimana rasa lemas, mual muntah dan nyeri pada kedua kaki sudah berkurang dan untuk asupan makan responden pertama pada pengamatan hari ke 1 sampai hari 3 dalam kategori defisi dan kuarang, untuk responden kedua pada pengamatan hari ke 1 dan ke 2 asupanya masih tetap sama yaitu masih tergolong dalam kategori defisit dan untuk responden ke tiga pada pengamatan hari ke 1 dan ke 2 asupanya baik sehingga tergolong dalam kategori baik. Kesimpulan : Status gizi dari ke 3 responden adalah overweght, underweight dn normal pemeriksaan clinik untuk tekanan darah pada responden 1 dan 3 tinggi karena pasien memiliki riwayat hypertensi, pemeriksaan fisik rasa lemah, mual muntah dan nyeri pada kedua kaki berkurang pada pengamatan hari ketiga, sedangkan asupan zat gizi makro rata – rata masih dalam kategori defisit dari ke 3 responden

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Gagal ginjal kronik, Hyperkalemia, GGK Non HD
Subjects: Q Science > QL Zoology
R Medicine > RB Pathology
Divisions: Jurusan Gizi
Jurusan Gizi
Depositing User: Mrs. Yosefina Kalasansia Watu
Date Deposited: 05 Oct 2020 02:10
Last Modified: 05 Oct 2020 02:10
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/2563

Actions (login required)

View Item View Item