Asuhan Keperawatan Pada Tn. J.R Dengan Diagnosa Medik Angina Pectoris Di Ruangan High Care Unit/Hcu Rsud. S.K. Lerik Kupang

Serli Aryanti Sanak, PO. 530320117131 (2021) Asuhan Keperawatan Pada Tn. J.R Dengan Diagnosa Medik Angina Pectoris Di Ruangan High Care Unit/Hcu Rsud. S.K. Lerik Kupang. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

[img] Text
SERLI A. SANAK.pdf

Download (993kB)

Abstract

Angina Pektoris merupakan suatu sindroma klinis dimana klien mendapat serangan sakit dada di daerah sternum atau pada dada sebelah kiri yang khas yaitu seperti ditekan atau serasa berat didada. Tujuan dari penelitian ini untuk menggambarkan asuhan keperawatan pada pasien angina pectoris yang meliputi pengkajian sampai evaluasi keperawatan. Studi kasus ini dilakukan di Ruangan HCU RSUD S.K.Lerik Kupang pada pasien Tn. J.R, jenis penelitian yang digunakan merupakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus, pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan pemeriksaan fisik. Data yang diperoleh dengan cara mengobservasi dokumentasi dari catatan medis pasien dan menggunakan lembar observasi check list. Hasil pengkajian didapatkan data klien mengeluh nyeri dada sebelah kiri menjalar ke belakang dengan skala nyeri 5 dan nyeri terasa terus-menerus. Diagnosa keperawatan resiko perfusi miokard tifak efektif dan intoleransi aktifitas. Intervensi yang diterapkan pada pasien yaitu mengidentifikasi tanda dan gejala penurunan curah jantung, monitor saturasi oksigen, monitor EKG 12 sadapan, monitor keluhan nyeri, memposisikan pasien semifowler, memberikan terapi relaksasi, memberikan oksigen untuk mempertahankan saturasi oksigen, anjrukan berhenti merokok, menganjurkan beraktifitas secara bertahap. Asuhan Keperawatan Pada TN. J.R Dengan Angina Pectoris Di Ruangan HCU RSUD S.K.Lerik Kupang, semua masalah keperawatan untuk mengatasi masalah-masalah keperawatan diatas dapat dilaksankan secara optimal. Hasil pengkajian ditemukan beberapa perbedaan dengan teori yang dimana pada studi kasus ini terdapat diagnosa resiko perfusi miokard tidak efektif sedangkan pada teori tidak adanya diagnosa tersebut. Berdasarkan penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat beberapa kesamaan antara teori dan tanda dan gejala dari pasien yang mengalami nyeri dalam pendokumentasian asuhan keperawatan di ruangan, tetapi ada beberapa perbedaan data dengan teori yang dijadikan acuan oleh peneliti. Hal ini menunjukkan bahwa pendokumentasian asuhan keperawatan dipengaruhi oleh teori yang ditetapkan sebagai standar.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Angina pectoris, asuhan keperawatan.
Subjects: R Medicine > RB Pathology
Divisions: Jurusan Keperawatan
Jurusan Keperawatan
Depositing User: Mrs. Yosefina Kalasansia Watu
Date Deposited: 10 Aug 2022 01:16
Last Modified: 10 Aug 2022 01:16
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/3449

Actions (login required)

View Item View Item