Faktor-Faktor Yang Mempengarui Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja

Farida Losdianti, PO. 5320320916014 (2020) Faktor-Faktor Yang Mempengarui Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

Text KTI FARIDA LOSDIANTI.pdf Restricted to Registered users only Download (651kB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Menurut World Health Organization (WHO), Batasan usia remaja adalah usia 10-19 tahun. Secara demografis kelompok remaja dibagi menjadi kelompok usia 10-14 tahun dan kelompok usia 15-19 tahun. Proporsi jumlah remaja umur 10-19 tahun pada tahun 2018 adalah 17.1 persen dari total jumlah penduduk atau sekitar 45 juta jiwa (BPS, 2019). Remaja menghadapi berbagai masalah dan tantangan. Data Riskesdas 2018, menunjukkan bahwa sebanyak 0.3 persen remaja umur 10-14 tahun dan 3.7 persen remaja umur 15-19 tahun saat ini mengkonsumsi minuman beralkohol. Proporsi umur pertama kali merokok adalah 42.8 persen remaja umur 10-14 tahun dan 54.2 persen remaja umur 15-19 tahun. 64.8 persen remaja belum mengetahui tentang HIV/AIDS (Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 2019). Presentasi usia kawin pertama pada perempuan usia 15-19 tahun adalah 10.5 persen dan pada pria adalah 5.0 persen. 7 persen wanita umur 15-19 tahun sudah menjadi ibu. 5 persen sudah pernah melahirkan dan 2 persen sedang hamil anak pertama (BKKBN, BPS, & Kemenkes RI, 2018) mengalami pertumbuhan yang pesat sehingga mengakibatkan mereka memiliki rasa keingintahuan yang besar dalam berbagai hal tanpa mencerna terlebih dahulu informasi yang mereka dapat. Salah satu hal negatif yang menjadi permasalahan remaja adalah perilaku seksual remaja. Perilakuseksual tersebut akan menyebabkan berbagai hal diantaranya kehamilan remaja yang berujung pada aborsi serta meningkatnya ancaman terhadap HIV/AIDS. Tujuan: penelitian adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku seksual remaja. Metode: Penelitian ini merupakan sebuah studi literatur dengan melakukan kajian terhadap penelitian terdahulu menggunakan beberapa literatur yang relevan. Penelusuran artikel menggunakan beberapa searchengine, diantaranya Google, Google Scholar, dengan batasan tahun publikasi jurnal 5 tahun terakhir yaitu mulai dari tahun 2015-2020. Artikel yang digunakan berbahasa Indonesia dan bahasa Inggris yang didownload fulltext dengan format PDF dan merupakan artikel tidak berbayar. Hasil: Berdasarkan hasil analisis terhadap jurnal yang relevan didapatkan hasil bahwa terdapat faktor tingkat pengetahuan kurang (1,9%) (p=0,000), usia <11 tahun (p=0,689), jenis kelamin (38,6%) (p=0,000), peran orangtua (p=0,002<⍺ (0,05), media massa (p=0,336), teman sebaya (p=0,0000) yang mempengaruhi terjadinya perilaku seksual pra nikah pada remaja.

Actions (login required)

View Item