Studi Kondisi Sanitasi Dan Kandungan Escherichia Coli Pada Depot Air Minum Di Kelurahan Bakunase,

Yelmivian Wojo Bria, PO53033301958 (2023) Studi Kondisi Sanitasi Dan Kandungan Escherichia Coli Pada Depot Air Minum Di Kelurahan Bakunase,. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

[img] Text
YELMIVIAN WOJO BRIA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)
Official URL: http://repository.poltekeskupang.ac.id/

Abstract

Depot air minum adalah badan usaha yang menggelola air minum untuk keperluhan masyarakat dalam bentuk curah dan tidak dikemas. Apabila depot air minum tidak menjaga sanitasi peralatan dan higiene air minum hasil produksi, maka air akan terkontaminasi bakteri seperti Escherichia coli yang dapat menyebabkan penyakit diare. Pada tahun 2022 dengan total penduduk 60,683 jiwa, terdapat 47 depot air minum dan jumlah kasus diare pada tahun 2022 adalah 88 kasus. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kondisi sanitasi depot air minum dan kandungan Escherichia coli di Kelurahan Bakunase. Jenis penelitian adalah deskriptif dengan variabel kondisi area luar, desain bangunan dan fasilitas, kondisi penjamah, kondisi peralatan dan air baku, dan kandungan Escherichia coli. Populasi penelitian ini yaitu 47 depot air minum di Kelurahan Bakunase dan Sampel dalam penelitian ini adalah semua depot air minum yang terletak di wilayah Kelurahan Bakunase yaitu sebanyak 47 sampel, untuk pemeriksaan kandungan Escherichia coli 10 sampel air baku yang telah diolah pada depot air minum yang ada di wilayah Kelurahan Bakunase. Data yang diperoleh disajikan dalam bentuk tabel. Hasil penilitian mengatakan dari 47 depot air minum yang diperiksa sebanyak 46 (98%) dinyatakan memenuhi syarat dan 1 (2%) tidak memenuhi syarat. Sedangkan untuk hasil setiap variabel terhadap 47 depot di Kelurahan Bakunase didapatkan untuk kondisi area luar ada 32 (68%) depot air minum yang memenuhi syarat dan 15 (32%) tidak memenuhi syarat, desain bangunan dan fasilitas ada 44 (94%) depot air minum memenuhi syarat dan 3 (6%) tidak memenuhi syarat, kondisi penjamah ada 34 (72%) depot air minum memenuhi syarat dan 13 (28%) tidak memenuhi syarat, kondisi peralatan dan air baku ada 46 (98%) depot air minum memenuhi syarat dan 1 (2%) tidak memenuhi syarat, dan kandungan Escherichia coli 10 (100%) memenuhi syarat, sesuai dengan Permenkes Nomor 14 Tahun 2021. Pemeriksaan depot air minum di kelurahan bakunase adalahdari 47 depot air minum yang di periksa 46 memenuhi syarat. sedangkan kondisi sanitasi depot air minum pada variabel kondisi bagian luar yang memenuhi syarat 32 depot, desain bangunan dan fasilitas ada 43 depot air minum yang memenuhi syarat,kondisi penjamah ada 37 depot air minum yang memenuhi syarat, kondisi peralatan dan air bakuada 46 depot air minum yang memenuhi syarat dan kandungan Escherichia coli yang diperiksa hasilnya memenuhi syarat. Dapat disarankan kepada pemilik depot air minum untuk memilki tempat sampah yang mempunyai penutup dan dibuang 1 X 24 jam, dan memiliki wastafel untuk mencuci tangan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Sanitasi, Escherichia coli, Depot Air Minum
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Jurusan Kesehatan Lingkungan
Jurusan Kesehatan Lingkungan
Jurusan Kesehatan Lingkungan
Depositing User: Mr. Kornelis Laot Ama
Date Deposited: 14 Jul 2023 04:24
Last Modified: 14 Jul 2023 04:24
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/4312

Actions (login required)

View Item View Item