Faktor-Faktor Risiko Penyakit Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Baun

Ika Hillary Nobrihas, PO5303201201089 (2023) Faktor-Faktor Risiko Penyakit Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Baun. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

Text IKA NOBRIHAS.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang : Hipertensi merupakan penyakit tidak menular (PTM) menjadi penyebab utama kematian secara global. Hipertensi adalah gangguan pada pembuluh darah yang mengakibatkan suplai oksigen dan zat gizi yang dibawa oleh darah terhambat sampai ke jaringan tubuh yang membutuhkannya. Hipertensi sering muncul tanpa gejala dan sering disebut sebagai The Silent Killer. Menurut World Health Organization (WHO) hipertensi adalah tekanan darah sistolik yang sama dengan atau di atas 140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik sama dengan atau di atas 90 mmHg. Tujuan : penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik dan faktor-faktor risiko penyakit hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Baun. Metode : penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, jumlah sampel peneltian sebanyak 104 responden dengan teknik random sampling. Hasil peneltian : didapatkan karakteristik usia usia pertengahan dan usia lanjut masing-masing (49,0 %), jenis kelamin perempuan (60,6 %), perkerjaan ibu rumah tangga (52,9 %), faktor risiko berdasarkan riwayat keluarga tidak ada (95,2 %), indeks massa tubuh normal (65,4 %), kebiasaan merokok tidak merokok (62,5 %), kebiasaan makan makanan asin dan berlemak sering (90,4 %), kebiasaan kosumsi alkohol dan kafein jarang (63,3 %), kebiasaan aktivitas/ olahraga kurang (66,1 %), faktor stress normal (76, 9 %). Simpulan : faktor risiko penyakit hipertensi pada respoden sebagian besar dipengaruhi oleh usia, jenis kelamin, kebiasaan makan makanan asin dan berlemak, dan kebiasaan aktivitas/ olahraga.

Actions (login required)

View Item