Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Sirih Hijau (Piper betle L.) Asal Kecamatan Lasiolat Kabupaten Belu Terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia coli Penyebab Diare

Maria Dwijayanti Manek, PO5303332210410 (2024) Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Sirih Hijau (Piper betle L.) Asal Kecamatan Lasiolat Kabupaten Belu Terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia coli Penyebab Diare. Diploma thesis, Kemenkes Poltekkes Kupang.

[img] Text
Cover KTI.pdf

Download (478kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (88kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (313kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (230kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (45kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (6kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA IJA.pdf

Download (182kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (922kB)

Abstract

Diare merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, parasit atau protozoa, dan penularannya melalui fekal oral. Penyebab diare terbanyak setelah rotavirus adalah bakteri Escherichia coli. Cara mengatasi infeksi bakteri dengan pemberian antibiotik. Penggunaan antibiotik yang diberikan secara rasional dapat mengurangi resistensi bakteri terhadap antibiotik, sedangkan penggunaan antibiotik yang tidak rasional dapat menyebabkan timbulnya resistensi. Maka diperlukan alternatif lain pengobatan antimikroba memanfaatkan produk bahan alam, salah satunya dengan menggunakan daun sirih hijau (Piper betle L.) sebagai antimikroba alami. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri pada ekstrak daun sirih hijau dalam memperhambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan mengamati zona hambat bakteri yang terbentuk disekitar sumuran. Ekstrak daun sirih dibuat dengan konsentrasi 160 ppm. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh zona hambat sampel berurut-turut 19,86 mm, 15,56 mm dan 16,1 mm dengan rata - rata 17,17 mm dan dikategorikan termasuk dalam daya hambat kuat. Hasil zona hambat kontrol positif berturut-turut adalah 37,6 mm, 38,85 mm, 42,46 mm, dengan rata-rata zona hambatnya 39,63 mm termasuk dalam kategori sangat kuat, untuk kontrol negatif tidak terdapat efektivitas daya hambat. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun sirih hijau pada konsetrasi 160 ppm memiliki aktivitas antibakteri yang tergolong dalam kategori zona hambat kuat.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Diare, Escherichia coli, Daun sirih hijau (Piper betle L).
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education
R Medicine > RC Internal medicine
Divisions: Jurusan Farmasi
Jurusan Farmasi
Depositing User: Mr Johan Hayon
Date Deposited: 11 Jul 2024 06:22
Last Modified: 11 Jul 2024 06:22
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/4934

Actions (login required)

View Item View Item