GAMBARAN C-REACTIVE PROTEIN (CRP) DAN GLUKOSA DARAH PUASA PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI RSUD S.K. LERIK KOTA KUPANG

Tefa, Nelci Magdalena (2024) GAMBARAN C-REACTIVE PROTEIN (CRP) DAN GLUKOSA DARAH PUASA PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI RSUD S.K. LERIK KOTA KUPANG. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes KUpang.

[img] Text
Nelci Magdalena Tefa_Cover.pdf
Restricted to Registered users only

Download (776kB) | Request a copy
[img] Text
Nelci Magdalena Tefa_BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (303kB) | Request a copy
[img] Text
Nelci Magdalena Tefa_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (564kB) | Request a copy
[img] Text
Nelci Magdalena Tefa_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (348kB) | Request a copy
[img] Text
Nelci Magdalena Tefa_BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (291kB) | Request a copy
[img] Text
Nelci Magdalena Tefa_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (630kB) | Request a copy
[img] Text
Nelci Magdalena Tefa_Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (192kB) | Request a copy
[img] Text
Nelci Magdalena Tefa_Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Diabetes melitus merupakan kelainan metabolisme yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah (hiperglikemia). Hiperglikemia dapat menyebabkan kerusakan organ dimana tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara efektif. Hal ini dapat menyebabkan tekanan yang berlebihan pada pankreas, yang akhirnya dapat merusak organ tersebut. Hiperglikemia dapat berdampak pada respon inflamasi seperti peningkatan C-Reactive Protein (CRP). CRP adalah penanda inflamasi yang disintesis di hati untuk pemantauan penyakit lokal dan sistemik non-spesifik. Jika terdeteksi sejak dini, pasien diabetes melitus dapat segera diobati untuk mencegah komplikasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran CRP dan kadar glukosa darah puasa pada pasien diabetes melitus di RSUD S.K. Lerik Kota Kupang. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium RSUD S.K. Lerik Kota Kupang. Responden dalam penelitian ini berjumlah 50 orang pasien diabetes melitus. Metode pemeriksaan yang digunakan adalah metode kualitatif dan semi kuantitatif latex aglutinasi dan Glucose Oxidase/Peroxidase (GOD-PAP). Hasil penelitian mengenai CRP menunjukkan bahwa dari 50 orang responden memiliki hasil CRP reaktif sebanyak 5 sampel (10%) dan hasil non reaktif sebanyak 45 sampel (90%) dengan paling banyak ditemukan pada jenis kelamin perempuan sebanyak 3 sampel (6%), umur ≥ 60 tahun sebanyak 4 sampel (8%), kadar glukosa darah yang tinggi sebanyak 4 sampel (8%), dengan diabetes melitus tipe 2 sebanyak 5 sampel (10%). Hasil penelitian mengenai kadar glukosa darah puasa menujukkan bahwa dari 50 orang responden memiliki kadar glukosa darah puasa yang tinggi sebanyak 45 sampel (90%) dan kadar glukosa darah puasa yang normal sebanyak 5 sampel (10%) dengan paling banyak ditemukan pada jenis kelamin perempuan sebanyak 24 sampel (48%), umur ≥ 60 tahun sebanyak 29 sampel (58%), dengan diabetes melitus tipe 2 sebanyak 36 sampel (72%).

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata kunci : C-Reactive Protein (CRP), Diabetes Melitus, Glukosa Darah Puasa.
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Jurusan Analis Kesehatan > Analis Kesehatan
Jurusan Analis Kesehatan > Analis Kesehatan
Jurusan Analis Kesehatan > Analis Kesehatan
Analis Kesehatan
Analis Kesehatan
Depositing User: Mr Murry Kalle
Date Deposited: 19 Jul 2024 07:47
Last Modified: 19 Jul 2024 08:02
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/5027

Actions (login required)

View Item View Item