Kondisi Lingkungan Rumah Penderita Malaria di Desa Pariti Kecamatan Sulamu Kabupaten Kupang

Cecilia Retcarlis Iju Ngani, PO5303330210814 (2024) Kondisi Lingkungan Rumah Penderita Malaria di Desa Pariti Kecamatan Sulamu Kabupaten Kupang. Diploma thesis, Poltekes Kemenkes Kupang.

[img] Text
COVER CECILIA IJU NGANI.pdf

Download (996kB)
[img] Text
BAB I CECILIA IJU NGANI.pdf

Download (486kB)
[img] Text
BAB II CECILIA RETCARLIS IJU NGANI.pdf

Download (720kB)
[img] Text
BAB III CECILIA IJU NGANI.pdf

Download (576kB)
[img] Text
BAB IV CECILIA IJU NGANI.pdf

Download (629kB)
[img] Text
BAB V CECILIA IJU NGANI.pdf

Download (433kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA CECILIA IJU NGANI.pdf

Download (567kB)
[img] Text
Lampiran CECILIA IJU NGANI.pdf

Download (1MB)

Abstract

Malaria merupakan penyakit menular yang masih menjadi masalah di NTT yang disebabkan oleh parasit dari genus plasmodium dan ditularkan oleh gigitan nyamuk Anopheles. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi fisik rumah penderita malaria, tempat perindukan jentik nyamuk Anopheles sp di lingkungan rumah penderita malaria dan jarak tempat perindukan jentik nyamuk Anopheles sp dengan rumah penderita malaria. Penelitian dilakukan secara deskriptif dengan variabel penelitian kondisi fisik rumah penderita malaria, Jenis tempat perindukan jentik nyamuk Anopheles sp dan jarak tempat perindukan jentik nyamuk Anopheles sp dengan rumah penderita. Populasi dalam penelitian ini adalah 11 rumah penderita malaria di RT 21 dan 22, Sampel pada penelitian ini adalah total populasi rumah penderita malaria di RT 21 dan 22, Metode yang digunakan adalah survei dan observasi di lapangan. Data hasil penelitian dianalisa secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil survei komponen rumah penderita malaria di Desa Pariti terdapat 5 rumah (100 %) tidak memiliki langit-langit sedangkan di RT 22 yang tidak memiliki langit-langit sebanyak 5 rumah (83 %) dan di RT 21 ditemukan tempat perindukan yang positif jentik nyamuk Anopheles sp yaitu di persawahan dan di RT 22 juga di temukan positif jentik nyamuk Anopheles sp di rawa-rawa, jarak tempat perindukan jentik nyamuk Anopheles sp dengan tempat perindukan pada lokasi RT 21 di persawahan yang luas dengan jarak 200 m sedangkan di RT 22 ada 6 rumah dengan jarak yang berbeda yaitu 3 rumah jaraknya 50 m dan 3 rumah yang lainnya jarak 100 m. Kesimpulan kondisi fisik rumah penderita malaria di RT 21 Desa Pariti terdapat 5 rumah (100 %) tidak memiliki langit-langit sedangkan di RT 22 yang tidak memiliki langit-langit sebanyak 5 rumah (83 %) dan disarnakan kepada masyarakat untuk memperbaiki kondisi fisik rumah seperti memasang plafon/langit-langit bila membangun rumah sebagai upaya untuk mengurangi kontak antara nyamuk dengan manusia dan meningkatkan kegiatan penyuluhan kepada masyarakat melalui kegiatan-kegiatan yang ada di masyarakat seperti posyandu tentang penyakit malaria dan upaya pencegahan seperti pentingnya pemeliharaan lingkungan dan rumah yang sehat.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Lingkungan,Tempat Perindukan, Kondisi Fisik, Anopheles sp
Subjects: R Medicine > RB Pathology
T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Jurusan Kesehatan Lingkungan > Kesehatan Lingkungan
Jurusan Kesehatan Lingkungan > Kesehatan Lingkungan
Jurusan Kesehatan Lingkungan > Kesehatan Lingkungan
Kesehatan Lingkungan
Depositing User: cecilia ngani
Date Deposited: 05 May 2025 07:32
Last Modified: 05 May 2025 07:32
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/5401

Actions (login required)

View Item View Item