karakteristik produk cookies dengan subtitusi tepung daun kelor {moringa oleifera} dan tepung hati ayam sebagai produk untuk menangani anemia pada remaja putri dan ibu hamil

meldaria ingracia beba, po5303241210163 (2024) karakteristik produk cookies dengan subtitusi tepung daun kelor {moringa oleifera} dan tepung hati ayam sebagai produk untuk menangani anemia pada remaja putri dan ibu hamil. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

	Text COVER (MELDARIA).pdf Restricted to Registered users only Download (478kB)
	Text BAB I (1).pdf Restricted to Registered users only Download (177kB)
	Text BAB II (1).pdf Restricted to Registered users only Download (479kB)
	Text BAB III (MELDARIA).pdf Restricted to Registered users only Download (203kB)
	Text BAB IV (MELDARIA).pdf Restricted to Registered users only Download (330kB)
	Text BAB V (MELDARIA).pdf Restricted to Registered users only Download (81kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA. 1 (MELDARIA BEBA) .pdf Download (186kB)
	Text LAMPIRAN (MELDARIA).pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

latar belakang: : Anemia merupakan suatu keadaan dimana kadar Hemoglobin (Hb), dalam darah lebih rendah dari kadar normal untuk kelompok orang menurut usia dan jenis kelamin. Prevalensi anemia remaja di Nusa Tenggara Timur (NTT) tahun 2018 sebesar 14,75% setelah proporsi usia dewasa 20,19%. Sementara pada tahun 2020 prevalensi anemia pada ibu hamil di kota kupang sebesar 46% . Cookies merupakan salah satu jenis produk pangan yang digemari oleh masyarakat dari berbagai kalangan usia. Cookies termasuk dalam kategori biskuit yang bahan bakunya terdiri dari tepung terigu, telur, gula dan margarin yang di buat melalui tahap mencampuran, pencetakan dan pemanggangan. Tekstur cookies biasanya sangat renyah dengan kadar air kurang dari 5%.Tujuan penelitian : untuk mengetahui pengaruh subtitusi tepung daun kelor dan tepung hati ayam terhadap sifat organoleptik cookies. Metode penelitian : jenis penelitian ini adalah eksperimen dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 taraf perlakuan yaitu P0,P1,P2 dan P3. Perlakuan berupa subtitusi tepung daun kelor dan tepung hati ayam. Hasil : berdasarkan hasil uji organoleptik cookies berdasarkan warna, aroma, rasa dan tekstur yang paling disukai P0 dengan nilai 18,25. Untuk nilai gizi yang paling tinggi adalah P1 dengan nilai gizi energi 3.014,95 kkal, protein 120,75 gram, lemak 192,64 gram, kh 205,52 gram dan besi 59,01 mg. Kesimpulan : Hasil uji daya terima warna cookies paling banyak disukai adalah P0: dengan nilai 4,5 kategori sangat suka, hasil uji daya terima aroma cookies tingkat kesukaan aroma pada P0:dengan nilai 4,63 kategori sangat suka, hasil uji daya terima rasa cookies Tingkat kesukaan rasa pada P0: dengan nilai 4,66 kategori sangat suka dan hasil uji daya terima tekstur cookies tingkat kesukaan tekstur P0: dengan nilai 4,46 kategori sangat suka.

Actions (login required)

View Item