Yosephin Melita Septiani, PO5303201211370 (2024) Implementasi Relaksasi Otot Progresif Untuk Menurunkan Tekanan Darah Di Puskesmas Oesapa. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.
Text
coffer. yosephin melita septiani.pdf Restricted to Registered users only Download (960kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 1. Yosephin Melita Septiani.pdf Restricted to Registered users only Download (143kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 2.Yosephin Melita Septiani.pdf Restricted to Registered users only Download (251kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 3.yosephin melita septiani.pdf Download (197kB) |
|
Text
BAB 4.yosephin melita septiani.pdf Restricted to Registered users only Download (231kB) | Request a copy |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (92kB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.yosephin melita septiani.pdf Restricted to Registered users only Download (170kB) | Request a copy |
|
Text
lampiran.yosephin melita septiani.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Latar belakang : Hipertensi adalah suatu keadaan tekanan darah sistolik>140mmHg dan atau tekanan darah diastolik >90 mmHg. Hipertensi kerap disebut sebagai the silent desease kerena penyakit ini sering terjadi tanpa adanya gejala, sehingga masyarakat tidak merasa menderita penyakit ini. Tujuan penelitian : Untuk mengidentifikasi Penerapan Relaksasi Ototo Progresif untuk menurunkan tekanan darah di wilayah kerja Puskesmas Oesapa. Metode : Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif yakni yang berfokus pada efektivitas penerapam relaksasi otot progresif untuk menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi. Hasil penelitian : Pada klien Tn.S sebelum diberikan intervensi tindakan teknik relaksasi otot progresif yaitu tekanan darah 145/90 mmHg, setelah dilakukan teknik relaksasi otot progresif dalam selama 3 hari terjadi penurunan tekanan darah yaitu darah 135/80 mmHg. Pada klieN Tn.W sebelum diberikan teknik relaksasi otot progresif tekanan darah 143/90 mmHg, setelah dilakukan teknik relaksasi otot progresif selama 3 hari terjadi penurunan tekanan darah 130/80 mmHg. Kesimpulan : Berdasarkan data hasil penelitian yang dilakukan dan pembahasan mengenai implementasi penerapan teknik relaksasi otot progresif untuk penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi di puskesmas Oesapa, disimpulkan bahwa implementasi penerapan teknik relaksasi otot progresif pada pasien hipertensi efektif dapat membantu menurunkan tekanan. Saran : penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi untuk menambah wawasan dalam kegiatan belajar mengajar tentang implementasi relaksasi otot progresif untuk menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi. Kata kunci : hipertensi, teknik relaksasi otot progresif
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | hipertensi, teknik relaksasi otot progresif |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Jurusan Keperawatan Jurusan Keperawatan |
Depositing User: | Yosephin Septiani |
Date Deposited: | 02 Oct 2024 07:08 |
Last Modified: | 02 Oct 2024 07:08 |
URI: | http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/6134 |
Actions (login required)
View Item |