ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. M.A.L DENGAN POST SC INDIKASI GEMELI, LETAK LINTANG, LETAK KAKI DAN KETUBAN PECAH DINI (KPD) DIRUANGAN NIFAS III RSUD ENDE

MEGA YONITA, PO. 5303202210027 (2024) ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. M.A.L DENGAN POST SC INDIKASI GEMELI, LETAK LINTANG, LETAK KAKI DAN KETUBAN PECAH DINI (KPD) DIRUANGAN NIFAS III RSUD ENDE. Diploma thesis, Jurusan Keperawatan.

[img] Text
MEGA YONITA.pdf

Download (878kB)

Abstract

Persalinan SC merupakan proses pembedahan untuk melahirkan janin melalui irisan pada dinding perut dan dinding rahim atas dasar indikasi seperti placenta previa, presentasi atau letak abnormal pada janin. Masa nifas adalah masa setelah plasenta lahir dan berakhir ketika alat-alat kandungan kembali pada keadaan sebelum hamil. Menurut Word Health Organization (WHO), angka Sectio Caesrea diseluruh dunia telah meningkat dari sekitar 7% pada tahun 1990 dan menjadi 21% pada tahun 2021, serta diperkirakan akan terus berlanjut, pada tahun 2030. Studi kasus ini bertujuan untuk melakukan asuhan keperawatan pada Ny. M.A.L dengan Post SC Indikasi Gemeli, Letak Lintang, Letak Kaki Dan Ketuban Pecah Dini (KPD) dan menganalisis kesenjangan antara teori dan kasus nyata. Metode yang digunakan dalam karya tulis ilmiah ini adalah metode studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnose keperawatan, intervensi keperawatan, implementasi dan evaluasi keperawatan. Hasil studi kasus pada Ny. M.A.L ditemukan klien mengatakan nyeri pada luka operasi diabdomen, belum bisa duduk, berpindah, berjalan, mandi, ke toilet, berpakaian. Skala nyeri 2 (kualitas 6), adanya luka post operasi di abdomen tertutup kassa, keluar sedikir darah saat dipalpasi, kontraksi uterus baik/keras, lochea rubra, HBsAg (+). Masalah keperawatan yang muncul yaitu nyeri berhubungan dengan agen pencedera fisik (prosedur operasi), gangguan kerusakan integritas jaringan/kulit berhubungan dengan prosedur operasi, gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan proses pembedahan dan risiko infeksi berhubungan dengan penyakit kronis (virus HBsAg). Intervensi yang dilakukan berdasarkan diagnose keperawatan. Implementasi dilakukan selama 3 hari dan hasil evaluasi yaitu masalah nyeri sebagian teratasi, masalah gangguan integritas jaringan/kulit sebagian teratasi, masalah gangguan mobilitas fisik teratasi, dan masalah risiko infeksi tidak terjadi. Dari studi kasus ini masalah nyeri dan gangguan integritas jaringan/kulit Sebagian teratasi. Saran untuk klien agar tetap merawat luka, menjaga kondisi fisik dan mampu mengatasi rasa nyeri jika timbul kembali.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Asuhan Keperawatan, Post SC
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Program Studi DIII Keperawatan Ende
Jurusan Keperawatan > Program Studi DIII Keperawatan Ende
Jurusan Keperawatan > Program Studi DIII Keperawatan Ende
Depositing User: Mrs Fransiska Daka
Date Deposited: 15 Jan 2025 04:26
Last Modified: 15 Jan 2025 04:26
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/6399

Actions (login required)

View Item View Item