Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingginya Angka Def-T Pada Siswa-Siswi Di Sd Komodo Inerie Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang Tahun 2025

Gyardo Umbu Riada Tagumara, PO5303204220571 (2025) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingginya Angka Def-T Pada Siswa-Siswi Di Sd Komodo Inerie Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang Tahun 2025. Diploma thesis, DIII Kesehatan Gigi.

	Text COVER GYARDO...pdf Download (2MB)
	Text Absrak Gyardo..pdf Download (194kB)
	Text bab I Gyardo..pdf Download (45kB)
	Text bab II Gyardo..pdf Download (53kB)
	Text bab III Gyardo..pdf Download (277kB)
	Text bab IV Gyardo..pdf Download (36kB)
	Text bab V Gyardo..pdf Download (12kB)
	Text DAPUS GYARDO...pdf Download (267kB)
	Text LAMPIRAN GYARDO.. (1).pdf Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang : Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan karies gigi pada anak, salah satunya adalah faktor yang ada di dalam mulut yang berhubungan langsung dengan proses terjadinya karies. Faktor-faktor ini meliputi struktur dan morfologi gigi, susunan gigi di rahang, tingkat keasaman saliva, serta kebersihan mulut yang berkaitan dengan jumlah dan frekuensi konsumsi makanan yang dapat menyebabkan karies, seperti makanan kariogenik. Rumusan Masalah: Berdasarkan latar belakang diatas, maka yang menjadi pokok permasalahan adalah faktor-faktor yang mempengaruhi tingginya angka def-t pada anak SD Komodo Inerie Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang tahun 2025. Tujuan: Untuk mengetahui jenis makanan yang paling dominan dalam mempengaruhi angka kejadian karies (def-t). Metode Penelitian: Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini mengunakan Teknik random sampling yaitu Teknik menentukan sampel secara sengaja. Sampel dari penelitian adalah siswa-siswi kelas lV SD Komodo Inerie dengan jumlah sampel 57 orang. Sampel penelitian ini dihitung menggunakan rumus slovin. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner. Hasil Penelitian : Sebagian besar responden memiliki perilaku menyikat gigi yang baik (50,87%) dan pola makan yang baik (56,14%). Namun,masih terdapat siswa dengan perilaku menyikat gigi dan pola makan yang kurang, yang menjadi faktor meningkatnya angka def-t . Kesimpulan: Perilaku menyikat gigi dan pola makan yang baik berhubungan dengan rendahnya kejadian karies gigi. Edukasi tentang kebersihan gigi dan pola konsumsi makan perlu di tingkatkan melalui kerja sama antara sekolah, orang tua dan tenaga kesehatan

Actions (login required)

View Item