Gambaran Kesesuaian Permintaan Dan Penerimaan Obat Dan Bahan Medis Habis Pakai Di Puskesmas Penfui Periode Januari-April 2025

Desy Glorita Lapaibel, PO5303332221416 (2025) Gambaran Kesesuaian Permintaan Dan Penerimaan Obat Dan Bahan Medis Habis Pakai Di Puskesmas Penfui Periode Januari-April 2025. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

[img] Text
COVER_Desy Glorita Lapaibel.pdf

Download (3MB)
[img] Text
ABSTRAK_Desy Glorita Lapaibel.pdf

Download (224kB)
[img] Text
BAB I_Desy Glorita Lapaibel.pdf

Download (144kB)
[img] Text
BAB II_Desy Glorita Lapaibel.pdf

Download (238kB)
[img] Text
BAB III_Desy Glorita Lapaibel.pdf

Download (219kB)
[img] Text
BAB IV_Desy Glorita Lapaibel.pdf

Download (201kB)
[img] Text
BAB V_Desy Glorita Lapaibel.pdf

Download (102kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA_Desy Glorita Lapaibel.pdf

Download (169kB)
[img] Text
LAMPIRAN_Desy Glorita Lapaibel.pdf

Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang: Dalam era Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), pelayanan kesehatan harus diselenggarakan secara berjenjang, dengan fokus pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) seperti Puskesmas. Pengelolaan Sediaan farmasidan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) di Puskesmas sangat penting untuk menjamin ketersediaan Obat yang bermutu dan tepat guna. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesesuaian antara permintaan dan penerimaan Obat serta BMHP di Puskesmas Penfui pada periode Januari-Februari 2025. Tujuan: Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis kesesuaian antara permintaan dan penerimaan obat serta BMHP di Puskesmas Penfui pada periode Januari-Februari 2025. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan retrospektif, yang melibatkan data dari 504 permintaan obat dan 322 permintaan BMHP yang tercatat dalam Laporan Pemakaian dan Lembar Permintaan Obat (LP-LPO). Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kesesuaian antara permintaan dan penerimaan obat hanya mencapai 15,17%, dengan pemenuhan tertinggi pada bulan Januari dan terendah pada bulan April. Faktor-faktor yang mempengaruhi ketidaksesuaian ini meliputi keterbatasan stok di Gudang Farmasi Kabupaten/Kota, masalah alokasi anggaran, dan hambatan dalam proses distribusi. Kesimpulan: Dari hasil penelitian ini, disimpulkan bahwa Puskesmas Penfui mengalami kesulitan dalam memenuhi permintaan obat dan BMHP sesuai dengan kebutuhan yang diajukan, yang berdampak pada kualitas pelayanan kesehatan. Ketidaksesuaian ini menunjukkan perlunya evaluasi dan perbaikan dalam sistem pengelolaan obat untuk memastikan ketersediaan obat yang optimal bagi masyarakat.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kesesuaian Permintaan, Penerimaan Obat, Bahan Medis Habis Pakai, Puskesmas, Manajemen Farmasi.
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Jurusan Farmasi
Jurusan Farmasi
Depositing User: Mrs Desy Glorita Lapaibel
Date Deposited: 02 Sep 2025 08:15
Last Modified: 02 Sep 2025 08:15
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/7906

Actions (login required)

View Item View Item