Gambaran Penggunaan Obat Antipsikotik Pada Pasien Skizofrenia Rawat Jalan Di Rumah Sakit Khusus Daerah Jiwa Naimata Kota Kupang Periode Februari – Mei 2024

Yosua Bernadus Wakole, PO5303332221451 (2025) Gambaran Penggunaan Obat Antipsikotik Pada Pasien Skizofrenia Rawat Jalan Di Rumah Sakit Khusus Daerah Jiwa Naimata Kota Kupang Periode Februari – Mei 2024. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

[img] Text
COVER_Yosua Bernadus Wakole.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I_Yosua Bernadus Wakole.pdf

Download (171kB)
[img] Text
BAB II_Yousa Bernadus Wakole.pdf

Download (309kB)
[img] Text
BAB III_Yosua Bernadus Wakole.pdf

Download (246kB)
[img] Text
BAB IV_Yosua Bernadus Wakole .pdf

Download (350kB)
[img] Text
BAB V_Yosua Bernadus Wakole.pdf

Download (138kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA_Yosua Bernadus Wakole.pdf

Download (207kB)
[img] Text
LAMPIRAN_Yosua Bernadus Wakole.pdf

Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang: Skizofrenia adalah salah satu jenis gangguan mental yang paling sering ditemukan, ditandai dengan adanya halusinasi serta adanya gangguan dalam cara berpikir, cara melihat, emosi, dan perilaku. Obat antipsikotik merupakan kelompok obat yang paling digunakan untuk menangani masalah mental. Secara khusus, obat-obat ini membantu memperbaiki cara berpikir dan tindakan pasien yang mengalami gejala psikotik, terutama bagi mereka yang menderita skizofrenia (obat ini tidak ditujukan untuk mengatasi kecemasan atau depresi).Tujuan: Penelitian ini dilaksanakan untuk mendapatkan pemahaman mengenai penggunaan obat antipsikotik pada pasien skizofrenia yang dirawat jalan di RSKD Jiwa Naimata Kupang. Metode penelitian: Penelitian ini dilakukan dengan menganalisis data resep pasien rawat jalan anatara bulan Februari hingga Mei tahun 2024. Data kemudian disajikan secara deskriptif dalam bentuk persentase. Hasil penelitian: Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan obat antipsikotik terbanyak pada pasien di RSKD Jiwa Naimata Kota Kupang periode Februari - Mei tahun 2024 terjadi pada bulan Februari dengan persentase sebesar (27,67%). Simpulan: penggunaan obat antipsikotik pada pasien skizofrenia rawat jalan di RSKD Jiwa Naimata Kupang pada periode Februari - Mei 2024 berdasarkan jenis kelamin adalah laki-laki (58,14%) dan perempuan (41,85%); berdasarkan usia, kelompok 25-44 tahun (53,98%) dan kelompok usia diatas > 44 tahun (30,61%); dan jenis obat antipsikotik yang sering digunakan adalah haloperidol (44,92%), chlorpromazine (29,89%,) trifluoperazine (1,85%), clozapine (5,72%), olanzapine (1,57%), quetiapine (0,85%), aripripprzole (1,01%) dan risperidone (14,16%). Berdasarkan bentuk sediaan obat yang paling banyak digunakan adalah bentuk sediaan tablet (85,63%), sediaan kapsul (14,36%), dan bentuk sediaan injeksi (0%). Berdasarkan jenis terapi yang paling banyak digunakan untuk antipsikotik tunggal yaitu Haloperidol (30,76%), kombinasi dua obat terdiri dari Haloperidol dan Chlorpromazine (37,98%), dan untuk kombinasi tiga obat meliputi Risperidone, Trifluoperzine, dan Clozapine (0,96%).

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Gambaran penggunaan, Antipsikotik, Skizofrenia, RSKD Jiwa Naimata
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Jurusan Farmasi
Jurusan Farmasi
Depositing User: Mr Yosua Bernadus Wakole
Date Deposited: 08 Sep 2025 09:24
Last Modified: 08 Sep 2025 09:24
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/8126

Actions (login required)

View Item View Item