Invetarisai Tanaman Berkhasiat Obat Di Kecamatan Teluk Mutiara Dan Pureman Kabupaten Alor

Putri Mahafia M.K. Baso, PO5303332221442 (2025) Invetarisai Tanaman Berkhasiat Obat Di Kecamatan Teluk Mutiara Dan Pureman Kabupaten Alor. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

	Text Cover_Putri Baso.pdf Download (906kB)
	Text Abstrak_Putri_Baso.pdf Download (419kB)
	Text BAB 1_Putri Baso.pdf Download (456kB)
	Text BAB 2_Putri Baso.pdf Download (447kB)
	Text BAB 3_Putri Baso.pdf Download (234kB)
	Text BAB 4_Putri Baso.pdf Download (520kB)
	Text BAB 5_Putri Baso.pdf Download (218kB)
	Text Daftar Pustaka _Putri Baso.pdf Download (475kB)
	Text Lampiran_Putri Baso.pdf Download (1MB)

Abstract

Latar belakang: Menggunakan tanaman sebagai bahan obat tradisional sudah dilakukan oleh masyarakat Alor secara turun temurun hingga saat ini, namun informasi mengenai pemanfaatan Tanaman obat wilayah ini masih kurang. Tujuan: Untuk mengetahui pemanfaatan tanaman berkhasiat obat yang digunakan oleh Tenaga Kesehatan, Pengobat Tradisional, dan Dukun yang ada di Kecamatan Teluk Mutiara dan Kecamatan Pureman Kabupaten Alor. Metode : Penelitian ini dilakukan menggunakan metode wawancara yang kemudian data yang diperoleh kemudian disajikan dalam bentuk diagram dan dideskripsikan. Hasil : Dari penelitian terhadap 27responden di kecamatan Teluk Mutiara dan Pureman Kabupaten Alor diperoleh data penggunaan tanaman obat sebesar 64% adalah bagian daun. ( 71% ) penggunaan tunggal, ( 29 % ) ramuan. Bersarkan alasan penggunaan obat bahan alam diperoleh (43%) menggunakan obat bahan alam karen mudah didapat, 39 menyatakan lebih murah dan 18 persen menyatakan obat bahan alam lebih cepat memberikan efek terapi. Simpulan: dari hasil penelitian ini didapatkan sebanyak 28 tanaman yang digunakan Masyarakat sebagai bahan baku dalam pengobatan yang sebagian besar cara penggunaannya dengan cara diminum.

Actions (login required)

View Item