Istiqamah Ekawati Putri Badare, PO5303241221125 (2025) Pengaruh Penambahan Tepung Kacang Merah Terhadap Daya Terima Bakso Ikan Teri Untuk Mengatasi Masalah Anemia Pada Remaja Putri. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.
![]() |
Text
COVER_ISTIQAMAH EKAWATI PUTRI BADARE.pdf Download (417kB) |
![]() |
Text
BAB I PENDAHULUAN_ISTIQAMAH EKAWATI PUTRI BADARE.pdf Download (234kB) |
![]() |
Text
BAB II TINJAUAN PUSTAKA_ISTIQAMAH EKAWATI PUTRI BADARE.pdf Download (466kB) |
![]() |
Text
BAB III METODE PENELITIAN_ISTIQAMAH EKAWATI PUTRI BADARE.pdf Download (278kB) |
![]() |
Text
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN_ISTIQAMAH EKAWATI PUTRI BADARE.pdf Download (376kB) |
![]() |
Text
BAB V PENUTUP_ISTIQAMAH EKAWATI PUTRI BADARE.pdf Download (151kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA_ISTIQAMAH EKAWATI PUTRI BADARE.pdf Download (230kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN_ISTIQAMAH EKAWATI PUTRI BADARE.pdf Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang: Anemia masih menjadi masalah gizi nasional dengan prevalensi yang masih tinggi pada remaja putri. Menurut WHO, prevalensi anemia remaja putri secara global mencapai lebih dari 30%, di Indonesia prevalensinya sekitar 32% dan di Nusa Tenggara Timur (NTT) tercatat lebih tinggi dibandingkan angka nasional. Oleh karena itu perlu dikembangkan olahan pangan lokal berupa bakso ikan teri dengan penambahan tepung kacang merah yang kaya zat besi, protein, serat, dan asam folat untuk membantu mengatasi masalah anemia pada remaja putri. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung kacang merah terhadap daya terima bakso ikan teri untuk mengatasi masalah anemia pada remaja putri. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari tiga perlakuan, yaitu Q1 (penambahan 5% tepung kacang merah), Q2 (10%), dan Q3 (15%). Panelis berjumlah 30 orang yang telah memenuhi kriteria. Analisis statistik menggunakan uji Kruskal-Wallis dan dilanjutkan dengan uji Mann-Whitney, sedangkan perhitungan nilai gizi menggunakan Tabel Komposisi Pangan Indonesia (TKPI) 2020. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung kacang merah berpengaruh nyata terhadap daya terima bakso ikan teri (p < 0,05). Perlakuan Q3 (15%) memperoleh skor tertinggi dengan kategori “suka” pada semua aspek organoleptik, yaitu warna (3,8), aroma (3,9), tekstur (4,3), dan rasa (4,3). Perlakuan Q3 juga memiliki kandungan gizi tertinggi berdasarkan perhitungan menggunakan TKPI, yaitu energi 542,8 kkal, protein 58,7 g, lemak 5,3 g, karbohidrat 62,1 g, zat besi 5,8 mg, dan vitamin C 1,5 mg. Kesimpulan: Penambahan tepung kacang merah berpengaruh nyata terhadap daya terima bakso ikan teri, dengan formulasi terbaik pada penambahan 15% yang mendapat penerimaan tertinggi serta nilai gizi yang lebih unggul, sehingga direkomendasikan sebagai alternatif pangan lokal untuk membantu mengatasi masalah anemia pada remaja putri.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Anemia, Tepung Kacang Merah, Ikan Teri, Bakso, Daya Terima |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) Q Science > QK Botany R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Jurusan Gizi Jurusan Gizi |
Depositing User: | Istiqamah Ekawati Putri Badare |
Date Deposited: | 26 Sep 2025 05:00 |
Last Modified: | 26 Sep 2025 05:00 |
URI: | http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/8809 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |