Asuhan Keperawatan Pada TN. A. N. Dengan Diagnosa Medis Tuberkulosis Paru Di Ruangan Perawatan Khusus Di RSUD ENDE Tanggal 28 -30 Juni 2025

Fantina Nona, PO5303202210048 (2025) Asuhan Keperawatan Pada TN. A. N. Dengan Diagnosa Medis Tuberkulosis Paru Di Ruangan Perawatan Khusus Di RSUD ENDE Tanggal 28 -30 Juni 2025. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

[img] Text
COVER-KATA PENGANTAR FANTINA NONA.pdf

Download (790kB)
[img] Text
ABSTRAK_FANTINA NONA.pdf

Download (287kB)
[img] Text
BAB I_FANTINA NONA.pdf

Download (319kB)
[img] Text
BAB II_FANTINA NONA.pdf

Download (649kB)
[img] Text
BAB III_FANTINA NONA.pdf

Download (192kB)
[img] Text
BAB IV_FANTINA NONA.pdf

Download (613kB)
[img] Text
BAB V_FANTINA NONA.pdf

Download (189kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA_FANTINA NONA.pdf

Download (252kB)
[img] Text
LAMPIRAN_FANTINA NONA.pdf

Download (2MB)

Abstract

Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Micobacterium tuberculosis. Tujuan studi kasus ini untuk menggambarkan pelaksanaan asuhan keperawatan pada pasien Tn. A. N dengan Tuberkulosis Paru di RSUD Ende. Metode yang digunakan dalam karya tulis ilmiah ini adalah studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa, perencanaan, implementasi dan evaluasi keperawatan. Hasil studi kasus pada pengkajian Tn. A. N ditemukan Pasien mengatakan lemah, sesak napas, batuk kering, lendir tidak bisa keluar, keringat dimalam hari, saat sakit nafsu makanya berkurang,penurunan berat badan 53 kg, BB sebelumnya 60 kg. Pasien mengatakan saat sakit pfasien mudah lelah setelah berjalan karena sesak napas, bunyi napas tambahan ronchi, aktivitas dibantu keluarga dan perawat. Diagnosa Keperawatan Tn. A.N. Yaitu bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan dengan sekresi tertahan, Pola napas tidak efektif berhubungan dengan hambatan upaya napas, Intoleransi aktivitas berhubungan dengan kelemahan, Resiko penyebaran infeksi berhubungan peningkatan paparan organisme patogen lingkungan, Gangguan pola tidur berhubungan dengan, hambatan lingkungan dan Defisit Nutrisi berhubungan peningkatan kebutuhan metabolis. Interensi keperawatan dilakukan berdasarkan masalah keperawatan. Implementasi dilakukan selama 3 hari dan hasil evaluasi ditemukan masalah sebagian teratasi. Disimpulkan bahwa kasus Tn. A. N terdapat kesenjangan anatra teori dan kasus Masalah keperawatan gangguan pertukaran gas tidak ditegakan dalam kasus Tn. A.N namun dalam teori ada, begitupun sebaliknya dengan diagnosa hipertermia. Disarankan kepada pasien dan keluarga agar mengikuti semua anjuran dari dokter dan perawat dengan tujuan untuk mempercepat proses penyembuhan pada pasien.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Asuhan Keperawatan, Tuberkuosis Paru
Subjects: R Medicine > RB Pathology
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Program Studi DIII Keperawatan Ende
Jurusan Keperawatan > Program Studi DIII Keperawatan Ende
Jurusan Keperawatan > Program Studi DIII Keperawatan Ende
Depositing User: Fantina Nona
Date Deposited: 08 Oct 2025 07:18
Last Modified: 08 Oct 2025 07:18
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/9564

Actions (login required)

View Item View Item