Pengaruh kombinasi program diet rendah garam dan senam Lansia terhadap penurunan tekanan darah pada Lansia penderita hipertensi di Puskesmas Oesapa Kota Kupang

Ina Carolina Manoe, PO5303209211440 (2025) Pengaruh kombinasi program diet rendah garam dan senam Lansia terhadap penurunan tekanan darah pada Lansia penderita hipertensi di Puskesmas Oesapa Kota Kupang. Other thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

[img] Text
SKRIPSI IMAN Perbaiki daftar isi_smga accEDIT1.pdf

Download (3MB)

Abstract

Latar Belakang: Hipertensi merupakan penyakit degeneratif yang paling banyak dialami oleh lansia dan menjadi salah satu faktor risiko utama terjadinya komplikasi kardiovaskular seperti stroke, gagal ginjal, dan penyakit jantung. Berdasarkan data Puskesmas Oesapa tahun 2024, tercatat 3.367 lansia menderita hipertensi. Upaya penatalaksanaan nonfarmakologis melalui modifikasi gaya hidup, khususnya diet rendah garam dan aktivitas fisik berupa senam lansia, menjadi strategi penting untuk membantu mengendalikan tekanan darah. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi program diet rendah garam dan senam lansia terhadap penurunan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi di Puskesmas Oesapa. Metode: Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain pre-eksperimen one group pretest-posttest design. Sampel berjumlah 45 responden lansia dengan hipertensi (usia 58–70 tahun) yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Intervensi diberikan selama dua minggu, berupa penerapan diet rendah garam sesuai standar Kemenkes dan senam lansia sebanyak dua kali per minggu. Data dianalisis menggunakan Paired Sample T-Test. Hasil: hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata tekanan darah sistolik responden mengalami penurunan dari 159,2 mmHg menjadi 145,6 mmHg, sedangkan tekanan darah diastolik menurun dari 94,3 mmHg menjadi 85,7 mmHg. Uji statistik menunjukkan nilai p < 0,05 yang berarti terdapat pengaruh signifikan kombinasi program diet rendah garam dan senam lansia terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi. Kesimpulan: Kombinasi diet rendah garam dan senam lansia efektif dalam menurunkan tekanan darah pada lansia hipertensi. Diharapkan program senam lansia dan edukasi diet rendah garam dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dan terjadwal, serta diberikan dalam bentuk edukasi kelompok di posyandu lansia atau posbindu, sehingga dapat menjadi salah satu upaya pencegahan dan pengelolaan hipertensi secara nonfarmakologis

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Hipertensi, Lansia, Diet Rendah Garam, Senam Lansia, Tekanan Darah
Subjects: R Medicine > RB Pathology
R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Divisions: Jurusan Keperawatan
Jurusan Keperawatan
Depositing User: Mrs. Yosefina Kalasansia Watu
Date Deposited: 13 Oct 2025 10:33
Last Modified: 13 Oct 2025 10:33
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/9839

Actions (login required)

View Item View Item