GAMBARAN KEJADIAN INFEKSI Enterobius vermicularis DAN KADAR HEMOGLOBIN PADA ANAK STUNTING DI DESA NOELBAKI KECAMATAN KUPANG TENGAH

Melkianus, Intan Natasya (2024) GAMBARAN KEJADIAN INFEKSI Enterobius vermicularis DAN KADAR HEMOGLOBIN PADA ANAK STUNTING DI DESA NOELBAKI KECAMATAN KUPANG TENGAH. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes KUpang.

[img] Text
COVER.pdf

Download (556kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (258kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (103kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (172kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (176kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (45kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (189kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Stunting merupakan salah satu permasalah status gizi pada balita yang digambarakan sebagai bentuk kegagalan pertumbuhan akibat status gizi buruk dan kesehatan selama periode prenatal dan posnatal. Status gizi adalah cerminan ukuran terpenuhinya kebutuhan gizi yang didapat dari asupan dan penggunaan zat gizi oleh tubuh serta riwayat gizi. Hemoglobin adalah protein globular yang terdapat pada eritrosit dan berfungsi untuk mengangkut O2 dari paru-paru ke jaringan dan mengangkut CO2 dari jaringan ke paru-paru. Pembentukan hemoglobin sangat dipengaruhi oleh jumlah zat gizi yang diserap oleh tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran telur cacing (Enterobius vermicularis) dan kadar hemoglobin pada anak stunting di Desa Noelbaki Kecamatan Kupang Tengah. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan desain cross-sectional. Sebanyak 24 anak terlibat sebagai subjek dalam penelitian ini. Metode yang digunakan untuk pemeriksaan telur cacing Enterobius adalah metode selotip dan metode pemeriksaan kadar hemoglobin adalah metode Point Of Care Test (POCT). Analisis hasil secara deskriptif dan disajikan dalam bentuk tabel dan frekuensi. Hasil penelitian ini menunjukan dari 24 sampel ditemukan 5 (21%) terinfeksi Enterobius vermicularis dan 19 sampel (79%) tidak terinfeksi Enterobius vermicularis. Sebanyak 1 dari 24 anak stunting di Desa Noelbaki Kecamatan Kupang Tengah memiliki kadar hemoglobin dibawah normal (<10 gr/dl). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa anak stunting yang terinfeksi Enterobius vermicularis tidak mempengaruhi kadar hemoglobin dikarenakan infeksi yang ringan sehingga pengaruhnya kecil terhadap penurunan kadar hemoglobin

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Enterobius vermicularis, Hemoglobin, Stunting
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Jurusan Analis Kesehatan > Analis Kesehatan
Jurusan Analis Kesehatan > Analis Kesehatan
Jurusan Analis Kesehatan > Analis Kesehatan
Analis Kesehatan
Analis Kesehatan
Depositing User: Mr Murry Kalle
Date Deposited: 01 Aug 2024 08:12
Last Modified: 01 Aug 2024 08:12
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/5170

Actions (login required)

View Item View Item