Hubungan Pendapatan Keluarga Dan Pemberian Mp-asi Dengan Status Gizi Balita 6-24 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Oesapa Kecamatan Kelapa Lima

PO5303241210143, Cherlin Julani Humau (2024) Hubungan Pendapatan Keluarga Dan Pemberian Mp-asi Dengan Status Gizi Balita 6-24 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Oesapa Kecamatan Kelapa Lima. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

[img] Text
Cover.Cherlin.pdf

Download (722kB)
[img] Text
BAB I. Cherlin.pdf

Download (278kB)
[img] Text
BAB 2. Cherlin.pdf

Download (536kB)
[img] Text
BAB 3.Cherlin.pdf

Download (233kB)
[img] Text
BAB 4. Cherlin.pdf

Download (714kB)
[img] Text
BAB 5. Cherlin.pdf

Download (153kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA. Cherlin.pdf

Download (398kB)
[img] Text
LAMPIRAN. Cherlin.pdf

Download (2MB)

Abstract

Menurut laporan organisasi kesehatan dunia World Health Organization (WHO2018), permasalahan gizi dapat ditunjukan dengan besarnya angka kejadian gizi buruk yang menunjukan kesehatan masyarakat Indonesia terendah di ASEAN, dan menduduki peringkat ke 142 dari 170 negara. Balita merupakan singkatan kata yang berasal dari kalimat bawah lima tahun sehingga dapat diartikan bahwa balita merupakan anak yang memiliki rentang usia 0-5 tahun. Pada usia tersebut terjadi proses pertumbuhan dan perkembangan yang membutuhkan zat gizi dengan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh dan kualitas makanan yang baik. tujuan umum dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui Hubungan Pendapatan Keluarga Dan Pemberian MP-ASI Dengan Status Gizi Pada Balita 6-24 Bulan Di Wilyah Kerja Puskesmas Oesapa Kecamatan Kelapa Lima. Penelitian ini termasuk jenis penelitian Kuantitatif analitik dengan pendekatam cross sectional merupakan jenis penelitian yang menganalisis data variabel yang dikumpulkan pada satu titik waktu tertentu di seluruh popolasi sampel atau subset yang telah ditentukan.. Dari hasil penelitian didapatkan Diketahui bahwa Jumlah Pendapatan Keluarga yang cukup sebanyak 26 ( 37,1%) keluarga dan tidak cukup sebanyak 44 ( 62,9%). Status Gizi Balita 6-24 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Oesapa dengan 4 indikator: BB/U= terdapat 5 orang balita (7,1%) bb sangat kurang, 20 orang balita (28,6 %) bb kurang, dan 40 orang balita (58,6%) berstatus gizi normal dan 4 orang balita berstatus resiko gizi lebih, BB/TB= terdapat 7 orang balita (10,0%) gizi buruk, 17 orang balita (24,3%) gizi kurang, dan 42 orang balita (60,0%) berstatus gizi baik, 4 orang balita (4,3%) berstatus resiko gizi lebih dan 1 orang balita (1,4% ) berstatus gizi lebih, TB/U= terdapat 6 orang balita (8,6%) sangat pendek, 9 orang balita (12,9%) pendek, 51 orang balita (72,9%) berstatus gizi normal, dan 4 orang balita (5,7%) tinggi, IMT/U=7 orang balita (10,0%) gizi buruk, 10 orang balita (14,3%) gizi kurang, 51 orang balita (72,9%) berstatus gizi baik, 1 orang balita(1,4%) beresiko gizi lebih dan 1 orang balita (1,4%) berstatus gizi lebih.Usia pertama di berikan MP-ASI terbanyak yaitu usia > 6 bulan.Tidak ada hubungan antara pendapatan keluarga dengan status gizi balita 6-24 bulan dengan nilai p value= ( > 0,05) untuk 4 indikator status gizi Tidak ada hubungan antara usia pemberian MP-ASI dengan status gizi balita 6-24 bulan dengan nilai p value=( > 0,05) untuk 4 indikator status gizi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Pendapatan keluarga, Pemberin MP-ASI, Status gizi balita
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Jurusan Gizi
Jurusan Gizi
Depositing User: Cherlin humau
Date Deposited: 15 Apr 2025 07:12
Last Modified: 15 Apr 2025 07:12
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/6628

Actions (login required)

View Item View Item