Andhika Junior Funay, PO5303330220264 (2025) Uji Efektivitas Serbuk Biji Kelor (Moringa Oleifera) Untuk Menurunkan Kadar Besi (FE) Dan Nitrit (NO2) Pada Air Kali Dendeng Di Kelurahan Manutapen Kota KUPANG TAHUN 2025. Diploma thesis, Prodi D3 Sanitasi.
![]() |
Text
COVER TA ANDHIKA.pdf Download (634kB) |
![]() |
Text
BAB I TA ANDHIKA.pdf Download (476kB) |
![]() |
Text
BAB 2 TA ANDHIKA.pdf Download (598kB) |
![]() |
Text
BAB 3 TA ANDHIKA.pdf Download (809kB) |
![]() |
Text
BAB 4 TA ANDHIKA.pdf Download (538kB) |
![]() |
Text
BAB 5 TA ANDHIKA.pdf Download (445kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA DHIKA.pdf Download (572kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN TA ANDHIKA.pdf Download (1MB) |
Abstract
Pencemaran air sungai akibat aktivitas domestik dan industri menjadi masalah serisus di berbagai wilayah, termasuk Kali Dendeng, Kota Kupang. Kandungan logam berat seperti besi (Fe) dan senyawa nitrit (NO2) dalam air yang melebihi ambang batas sangat membahayakan kesehtan masyarakat. Salah satu solusi alami untuk mengurangi pencemaran adalah dengan menggunakan sebuk biji kelor yang memiliki kemampuan sebagai koagulan alami. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan rancangan one group pretest-posttest. Sampel air diambil dari Kali Dendeng, lalu diberi perlakuan dengan serbuk biji kelor menggunakan variasi dosis 2 g/L hingga 4 g/L untuk besi, dan 100 mg/L hingga 900 mg/L untuk nitrit. Parameter kadar besi dan nitrit diuji sebelum dan sesudah menggunakan metode spektrofotometri untuk mengetahui penurunan terjadi Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar awal besi (Fe) sebesar 0,62 mg/L dan nirit 3,67 mg/L tidak memenuhi baku mutu. Perlakuan dengan dosis 2 g/L untuk besi mampu menurunkannya hingga 0,16 mg/L (Efektivitas 74%), sedangkan dosis 100 mg/L untuk nitrit mampu menurunkannya kadar menjadi 0,24 mg/L (efektivitas 93%). Efektivitas menurun pada dosis berlebih justru mengurangi daya kerja koagulan Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa serbuk biji kelor efektif digunakan sebagai koagulan alami dalam menurunkan kadar besi dan nitrit pada air permukaan. Dosis optimal memberikan hasil terbaik dan optimal. Penggunaan serbuk biji kelor dapat menjadi alternatif perlakuan air secara alami bagimasyarakat sekitar serta bahan edukasi dalam pengelolaan lingkungan
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Biji Kelor, Besi (Fe), Nitrit (NO2), Kali Dendeng, Koagulan Alami,Kualitas air |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Jurusan Kesehatan Lingkungan > Kesehatan Lingkungan Jurusan Kesehatan Lingkungan > Kesehatan Lingkungan Jurusan Kesehatan Lingkungan > Kesehatan Lingkungan Kesehatan Lingkungan |
Depositing User: | Mr Andhika Junior Funay |
Date Deposited: | 21 Jul 2025 03:13 |
Last Modified: | 21 Jul 2025 03:13 |
URI: | http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/7234 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |