Efektivitas Pijat Dengan Teknik Effleurage Terhadap Tingkat Sensitivitas Kaki Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Puskemas Sikumana Kota Kupang

Anisa Fitriyani, PO5303209211424 (2025) Efektivitas Pijat Dengan Teknik Effleurage Terhadap Tingkat Sensitivitas Kaki Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Puskemas Sikumana Kota Kupang. Other thesis, Poli Teknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Kupang.

	Text COVER_Anisa_Fitriyani_.pdf Download (1MB)
	Text BAB 1 ANISA FITRIYANI.pdf Download (519kB)
	Text BAB 2 ANISA FITRIYANI.pdf Download (836kB)
	Text BAB 3 ANISA FITRIYANI.pdf Download (449kB)
	Text BAB 4 ANISA FITRIYANI.pdf Download (492kB)
	Text BAB 5 ANISA FITRIYANI.pdf Download (177kB)
	Text DAPUS_ANISA FITRIYANI_.pdf Download (250kB)
	Text Lampiran Anisa Fitriyani Str.pdf Download (4MB)

Abstract

Diabetes melitus merupakan penyakit metabolik kronis yang ditandai dengan hiperglikemia akibat gangguan sekresi atau kerja insulin. Salah satu komplikasi yang sering muncul adalah neuropati diabetik yang dapat menurunkan sensitivitas kaki. Upaya nonfarmakologis seperti pijat dengan teknik effleurage dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan sensitivitas kaki. Tujuan: Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas pijat effleurage terhadap tingkat sensitivitas kaki pada pasien diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Sikumana Kota Kupang. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan rancangan non-equivalent control group pretest-posttest design. Sampel berjumlah 34 responden, masing-masing 17 orang pada kelompok intervensi dan kontrol, dipilih dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan alat monofilamen 10 g. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon dan Mann-Whitney. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh pijat effleurage terhadap tingkat sensitivitas kaki pada kelompok intervensi (p = 0,000), sedangkan pada kelompok kontrol tidak terdapat pengaruh yang bermakna (p = 0,157). Terdapat perbedaan signifikan antara kedua kelompok setelah perlakuan (p = 0,000). Kesimpulan: Kesimpulannya, pijat effleurage efektif meningkatkan sensitivitas kaki pada pasien diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Sikumana Kota Kupang. Terapi ini dapat menjadi alternatif intervensi nonfarmakologis dalam keperawatan.

Actions (login required)

View Item