PENERAPAN LATIHAN BATUK EFEKTIF PADA PASIEN TB PARU DENGAN MASALAH KEPERAWATAN BERSIHAN JALAN NAPAS TIDAK EFEKTIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAMBOTANJARA

PO5303203221287, Gerson Domu Tanggu Rami (2025) PENERAPAN LATIHAN BATUK EFEKTIF PADA PASIEN TB PARU DENGAN MASALAH KEPERAWATAN BERSIHAN JALAN NAPAS TIDAK EFEKTIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAMBOTANJARA. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

	Text cover _gerson.pdf Download (1MB)
	Text BAB 1_ Gerson.pdf Download (703kB)
	Text BAB 2 _gerson.pdf Download (759kB)
	Text bab 3 _gerson.pdf Download (518kB)
	Text BAB 4_ Gerson.pdf Download (780kB)
	Text BAB 5_Gerson.pdf Download (382kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA_Gerson.pdf Download (479kB)
	Text LAMPIRAN_Gerson.pdf Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Kementerian Kesehatan RI Politeknik Kesehatan Kemenkes Kupang Program Studi DIII Keperawatan Waingapu Karya Tulis Ilmiah 17 Juni 2025 GERSON DOMU TANGGU RAMI “PENERAPAN LATIHAN BATUK EFEKTIF PADA PASIEN TB PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAMBOTANJARA” XIV+ 50 Halaman + 10 Dafta Tabel + Daftar gambar + 12 Lampiran Pendahuluan: Tuberculosis atau TBC adalah penyakit yang disebabakan oleh infeksi mycrobacterium tuberculosis, kondisi ini kadang di sebut juga dengan TB Paru bakteri tuberculosis yang menyerang paru menyebabkan gangguan pernapasan, seperti batuk kronis dan sesak napas. Tuberculosis diakibatkan karena kuman Mycobacterium Tuberculosis yang menyerang saluran pernapasan bagain bawah. Tuberculosis bias menjalar dari satu orang ke orang lain melewati transmisi udara ) Tujuan: Mampu menerapkan penerapan latihan batuk efektif dengan masalah keperawatan bersihan jalan napas tidak efektif pada pasien TB Paru. Metode: Studi Kasus Penelitian dalam Karya Tulis Ilmiah ini adalah deskriptif, yaitu suatu jenis penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk menggambarkan atau mendeskripsikan suatu keadaan secara objektif. Penelitian ini menggunakan rancangan studi kasus yaitu menggambarkan atau mendeskripsikan asuhan keperawatan dengan penerapan latihan napas dalam dan teknik batuk efektif untuk membantu mengeluarkan dahak pada pasien Tuberkulosis aktif di wilayah kerja Puskesmas pambotanjara yang dianalisis secara mendalam dan dilaporkan secara naratif. Hasil: Setelah dilakukan implementasi keperawatan kepada pasien selama 3 hari didapatkan hasil pasien sudah mampu mengeluarkan dahak. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan latihan batuk efektik merupakan tindakan yang efektif untuk memudahkan proses pengeluaran sputum/sekret pada pasien TB Paru yang mengalami Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif Di Wilayah Kerja Puskesmas Pambotanjara.

Actions (login required)

View Item