EDUKASI KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PASIEN TUBERKOLOSIS PARU DENGAN MASALAH KEPERAWATAN KURANGNYA PENGETAHUAN DI RUANGAN DAHLIA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH UMBU RARA MEHA

PO5303203221226, Hernawati Rambu Deka (2025) EDUKASI KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PASIEN TUBERKOLOSIS PARU DENGAN MASALAH KEPERAWATAN KURANGNYA PENGETAHUAN DI RUANGAN DAHLIA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH UMBU RARA MEHA. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

[img] Text
coverr.pdf

Download (551kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (134kB)
[img] Text
BAB 2 .pdf

Download (307kB)
[img] Text
BAB 3 .pdf

Download (119kB)
[img] Text
BAB 4 .pdf

Download (169kB)
[img] Text
BAB 5 .pdf

Download (79kB)
[img] Text
DAFTR PUSTAKA.pdf

Download (124kB)
[img] Text
lampirann.pdf

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Kementerian kesehatan RI Politeknik Kesehatan Kemenkes Kupang Program Studi D-III Keperawatan Waingapu Waingapu, 21 mei 2025 Hernawati Rambu Deka “Edukasi Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Tuberculosis Paru Masalah Keperawatan Kurangnya Pengetahuan Di Rumah Sakit Umum Umbu Rara Meha Waingapu” Latar Belakang: Tuberkolosis paru adalah penyakit yang membutuhkan pengobatan yang lama banyak pasien putus obat karena hal tersebut karena itu dibutuhkan edukasi kepatuhan minum obat Tujuan : Mampu memberikan edukasi dan kepatuhan minum obat pada penderita TB Dirumah Sakit Umum Umbu Rara Meha Waingapu Kabupaten Sumba Timur. Metode: Desain penelitian ini bersifat deskriptif, yang bertujuan utama untuk menggambarkan atau mendeskripsikan suatu keadaan secara objektif. Penelitian ini menggunakan desain observasional, di mana peneliti fokus pada pengamatan dan tidak melakukan eksperimen. Selain itu,penelitian ini menerapkan rancangan studi kasus, yang bertujuan untuk menggambarkan asuhan keperawatan kepatuhan minum obat diruangan dahlia Rumah Sakit Umum Umbu Rara Meha Analisis dilakukan secara mendalam dan hasilnya dilaporkan dalam bentuk naratif. Hasil: Berdasarkan hasil pengkajian pada TN A yang dilakukan pada tanggal 18 April 2025 diketahui bahwa pasien berumur 25 tahun dan megalami penyakit TB Paru klien megatakan batuk berdahak dan pasien mengatakan kadang lupa minum obat yang diberikan dari rumah sakit dan pasien mengatakan kurang mengetahui tentang penyakitnya. Hal ini menunjukan bahwa pasien kurang pengetahuan tentang penyakitnya dan pengobatan yang benar . Kesimpulan: Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa edukasi kepatuhan minum obat pada pasien TB paru, dapat dilakukan intervensi keperawatan yang tepat. dan memberikan edukasi kepatuhan minum obat pada pasien TB paru agar dapat mengurangi angka kesakitan akibat penyakit TB paru. Penerapan intervensi yang sistematis terbukti efektif dalam meningkatkan status kesehatan pasien selama masa perawatan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Tuberkulosis, Edukasi Kepatuhan Minum Obat, Defisit Pengetahuan
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Prodi Keperawatan Waingapu
Jurusan Keperawatan > Prodi Keperawatan Waingapu
Jurusan Keperawatan > Prodi Keperawatan Waingapu
Depositing User: Mrs Hernawati Rambu Deka
Date Deposited: 01 Oct 2025 04:50
Last Modified: 01 Oct 2025 04:50
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/9293

Actions (login required)

View Item View Item