Studi Kasus Anak Balita Gizi buruk di Puskesmas Oesapa Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang

Fa’o, Dentris (2018) Studi Kasus Anak Balita Gizi buruk di Puskesmas Oesapa Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

[img]
Preview
Text
KARYA TULIS ILMIAH DENTRIS FAO.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (2MB) | Preview

Abstract

Masalah gizi merupakan masalah kesehatan masyarakat yang disebabkan oleh banyak faktor, sehingga penanggulangannya tidak cukup dengan pendekatan medis maupun pelayanan kesehatan saja (Supariasa dkk, 2012).Menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2013), prevalensi gizi buruk di Indonesia tahun 2008 (5,4%), tahun 2010 (4,9%), dan tahun 2013 (5,7%), sedangkan target Millenium Development Goals (MDGs) tahun 2014 sebesar 3,6%. Status gizi adalah keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makan dan penggunaan zat-zat gizi. (Almatsier,2013). Gizi menjadi penting bagi anak balita selain meningkatkan kecerdasan Anak. Anak juga dapat menunjang pertumbuhan secara fisik dan mental, guna mendukung keadaan tersebut anak balita memerlukan kondisi tubuh yang optimal dan bugar sehingga memerlukan status gizi yang baik. Status gizi buruk pada balita akan menyebabkan potensi ekonomi yang hilang sangat tinggi. Secara nasional, besarnya estimasi potensi akibat kekurangan energi protein (KEP) pada balita antara 0,27% - 1.21% dari Produk Domestik Bruto (PBD). Indonesia atau nilainya antara Rp 4,24 triliun – Rp 19,8 triliun biaya yang diperlukan untuk kegiatan Pemberian Makanan Tambahan ( PMT) pada balita gizi buruk Rp 52,66 milyar per tahun. Hal ini menunjukan bahwa biaya penanggulangan jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan besar kerugian ekonomi yang akan timbul (Aries dk 2006 ). Penyebab gizi secara langsung yaitu asupan makanan yang kurang dan penyakit infeksi kedua penyebab langsung tersebut dipengaruhi oleh tiga faktor yang merupakan penyebab tidak langsung, yaitu ketahanan pangan keluarga, pola pengasuhan anak dan pelayanan kesehatan dan lingkungan yang kurang memadai (Achmadi, 2013). Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui asuhangizi anak balita gizi buruk di PuskesmasOesapa Kota Kupang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan rancangan cross sectional berupa studi kasus penelitian.Hasil penelitian adalah berdasarkan hasil studi kasus responden Kekurangan intake makanan dan minuman oral berkaitan dengan nafsu makan pasien menurun yang ditandai dengan urangnya asupan Energi, protein lemak dan karbohidrat yakni < 70 %, status gizi pasien gizi buruk dan pendek yaitu berada pada < -3 SD , serta pendapatan ekonomi keluarga yang kurang mencukupi kebutuhan ditandai dengan pasien jarang mengkonsumsi lauk nabati yaitu 1-3 seminggu dan lauk heawani 1 kali sebulan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Asupan Dan Status Gizi.
Subjects: Q Science > QK Botany
Divisions: Jurusan Analis Kesehatan
Jurusan Analis Kesehatan
Jurusan Analis Kesehatan
Depositing User: Mrs. Yosefina Kalasansia Watu
Date Deposited: 12 Sep 2018 02:18
Last Modified: 08 Oct 2018 04:14
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/188

Actions (login required)

View Item View Item