Uji Efektifitas Serbuk Biji Kelor Dalam Menurunkan Biochemical Oxygen Demand Pada Limbah Tahu Di Indudtri Tahu Di Kelurahan Oesapa Kota Kupang Tahun 2021

Payon, Agustina S. (2021) Uji Efektifitas Serbuk Biji Kelor Dalam Menurunkan Biochemical Oxygen Demand Pada Limbah Tahu Di Indudtri Tahu Di Kelurahan Oesapa Kota Kupang Tahun 2021. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

[img] Text
TA AGUSTINA PAYONG-1-converted.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

BOD adalah suatu karakteristik yang menunjukan jumlah oksigen terlarut yang diperlukan oleh mikroorganisme untuk mengurai bahan organik dalam kondisi aerobik. Metode penelitian ini adalah Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian pra eksperimen yaitu rancangan penelitian yang belum dikategorikan sebagai eksperimen sungguhan. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 6 sampel. Hasil penurunan BOD₅ pada limbah tahu sebelum pengolahan dengan menggunakan serbuk biji kelor yaitu pada dosis 0,5 gr/50 ml dengan hasil 139,34 ml, pada 5 gr/50 ml dengan hasil 16,08 ml, pada dosis 10 gr/50 ml dengan hasil 107,18 ml. Hasil penurunan BOD₅ Pada limbah tahu sesudah pengolahan dengan menggunakan serbuk biji kelor, yaitu pada dosis 0,5 gr/50 ml dengan hasil 48,23 ml, pada 5 gr/50 ml dengan hasil 69,67 ml, pada dosis 10 gr/50 ml dengan hasil 80,39 ml. Hasil perhitungan efektifitas % penurunan BOD₅ pada limbah tahu sebelum pengolahan dengan menggunakan serbuk biji kelor, yaitu pada dosis 10,5gr/50 ml dengan % efektifitas sebesar 71 %, pada dosis 5 gr/50 ml dengan % efektifitas sebesar 97% dan pada dosis 10/ 50 ml dengan % efektifitas sebesar 78 %. Hasil perhitungan efektifitas % penurunan BOD₅ pada limbah tahu sesudah pengolahan dengan menggunakan serbuk biji kelor, yaitu pada dosis 0,5gr/50 ml dengan % efektifitas sebesar 27 %, pada dosis 5 gr/50 ml dengan % efektifitas sebesar 74 % dan pada dosis 10/ 50 ml dengan % efektifitas sebesar 67 %. Saran pada penelitian ini adalah, bagi Puskesmas agar lebih banyak melakukan penyuluhan tentang pengolahan air limbah tahu padaindustri tahu di Kelurahan Oesapa khususnya pada penurunan efektifitas BOD dengan menggunakan serbuk biji kelor sebelum pengolahan maupun sesudah pengolahan, bagi pemilik Industri tahu agar lebih menjaga kualitas air baku sebelu melakukan pengolahan karena pada hasil pengolahan dengan dosis 0,5 gr/50 ml dan dengan dosis 10 gr/50 ml tidak memenuhi syarat jika dibandingkan dengan Standar Baku Mutu Limbah Cair Bagi Kawasan Industri yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia No 5 Tahun 2014 Tentang Baku Mutu Air Limbah.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: BOD, baku mutu air limbah
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Jurusan Kesehatan Lingkungan
Jurusan Kesehatan Lingkungan
Jurusan Kesehatan Lingkungan
Depositing User: Users 4 not found.
Date Deposited: 17 Feb 2022 00:40
Last Modified: 17 Feb 2022 01:01
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/2118

Actions (login required)

View Item View Item