Survei Kondisi Sarana Sanitasi Dasar Di Wilayah Kerja Puskesmas Sikumana Tahun 2020

Lion, Bruno Fransiskus (2020) Survei Kondisi Sarana Sanitasi Dasar Di Wilayah Kerja Puskesmas Sikumana Tahun 2020. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

Text TUGAS AKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (849kB) | Request a copy

Abstract

Pembangunan kesehatan sebagai salah satu upaya pembangunan nasional diarahkan guna tercapainya kesadaran dan kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap penduduk untuk mewujudkan derajat kesehatan yang optimal sebagai salah satu unsur kesejahteraan umum dan tujuan nasional. Berdasarkan data kasus Diare di puskesmas Sikumana pada tahun 2017 jumlah kasus Diare sebanyak 111 kasus diare, pada tahun 2018 sebanyak 250 kasus Diare pada tahun 2019 sebanyak 574 kasus. Untuk mengetahui kondisi sarana sanitasi dasar di wilayah kerja Pukesmas Sikumana. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yaitu menggambarkan data sanitasi yang ada di wilayah kerja Puskesmas Sikumana Tahun 2020 berdasarkan data hasil Praktek Kerja Puskesmas. Hasil penelitian menunjukkan hasil inspeksi sanitasi sumur gali di wilayah kerja Puskesmas Sikumana, 8 sumur gali dengan kriteria amat tinggi 13%, tinggi 13%,sedang 27%, rendah 47%. Hasil inspeksi sanitasi di rumah makan Kasih Bunda skor penilaian yang ditentukan >700 dan skor yang dicapai 1004,5. Inspeksi Sanitasi Rumah dilakukan di 11 rumah yang berada wilayah kerja Puskesmas Sikumana yaitu di Kelurahan Sikumana dan Kelurahan Oepura dengan persentase 100% laik sehat. Dari hasil pengukuran volume sampah yang dilakukan di puskesmas sikumana terdapat hasil sebagai berikut Poli KIA 150gr, Imunisasi 180gr, Laboratorium 170gr, Poligigi 250 gr, Ruang tindakan 350gr, Ruang poned 320 gr, Ruang rawat umum 220gr, Ruang gisi /kesling 300gr. Pemantauan jentik dilakukan di 6 kelurahan yang menjadi wilayah kerja Puskesmas Sikumana angka bebas jentik yang didapatkan ABJ yang tertinggi berada di Kelurahan Fatukoa dengan ABJ yaitu 60% dan yang tertinggi berada di Kelurahan Kolhua dengan ABJ yaitu 4%.dan Pembagian abate dilakukan di 4 kelurahan yang menjadi wilayah kerja Pukesmas Sikumana dengan Jumlah Abate yang di berikan yaitu 575 bungkus abate dengan jumlah container 387. Hasil inspeksi sanitasi yang dilakukan di SD Inpres Oepura 2, dinyatakan memenuhi syarat karena nilai hitung 831 < nilai skor yang didapatkan 933. Diharapakan untuk melakukan pengawasan dan pemeriksaan terhadap sanitasi lingkungan.

Actions (login required)

View Item