Pengaruh Substitusi Tepung Daun Kelor (Moringa Oleifera) Dan Tepung Kacang Hijau (Vigna Radiate L) Terhadap Sifat Organoleptik Cookies

Sinlae, Dian Serli Mardiani (2020) Pengaruh Substitusi Tepung Daun Kelor (Moringa Oleifera) Dan Tepung Kacang Hijau (Vigna Radiate L) Terhadap Sifat Organoleptik Cookies. Diploma thesis, Poltekes Kemenkes Kupang.

Text DIAN S.M.SINLAE.pdf Restricted to Registered users only Download (768kB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang : Masalah gizi utama di Indonesia masih di dominasi oleh masalah gizi Kurang Energi Protein (KEP), masalah Anemia Besi, masalah Gangguan Akibat Yodium (GAKY) dan masalah kurang vitamin A (KVA). Masalah gizi pada hakekatnya adalah masalah kesehatan masyarakat dan penyebabnya dipengaruhi oleh berbagai faktor yang terkait dengan yang lainnya.Oleh karna itu penggulangan masalah gizi sebaiknya dilakukan sesuai engan masalahnya (Supriasa, dkk., 2001).Kurang Energi Protein (KEP) merupakan masalah kurangnya asupan gizi yang disebabkan oleh rendahnya konsumsi energi dan protein dalam makanan sehari-hari dan gangguan penyakit tertentu.Cookies merupakan produk yang berbahan dasar terigu, oleh karena itu dilakukan subsitusi tepung daun kelor dan tepung kacang hijau dengan harapan dapat meningkatkan nilai tambah daun kelor dan kacang hijau sekaligus mengurangi posisi terigu sebagai bahan baku cookies. Tujuan Penelitian :Untuk mengetahui pengaruh subsitusi tepung daun kelor dan tepung kacang hijau terhadap sifat organoleptik cookies. Metode Penelitian : Jenis metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan melakukan percobaan pengelolaan cookies dari bahan yang di substitusi tepung daun kelor dan tepung kacang hijau. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan 3 perlakuan. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan nyata terhadap aroma dan rasa 0,541 > 0,05. Hasil uji kesukaan diperoleh produk yang paling disukai panelis adalah perlakuan P2 (5% :10). Hasil uji kandungan gizi diperoleh perlakuan P1 (3% : 12% ) dengan nilai gizi energi 1363,1 kkal, protein 23,1, lemak 72,2 dan karbohidrat 157,3. Simpulan : Dari hasil penelitian penulis merekomendasikan perlakuan P2 sebagai produk pangan karena memiliki kandungan nilai gizi paling tinggi.

Actions (login required)

View Item