Gere, Hendrikus Hon (2019) Gambaran Status Gizi Remaja Puteri Yang Sudah Dan Belum Menstruasi Di Kota Kupang. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.
Text
Hendrikus Hon Gere_KTI.pdf Download (1MB) |
Abstract
LatarBelakang : Masa remaja merupakan masa perahlian antara masa anak dan dewasa, dengan rentang umur antara 12 sampai 21 tahun. Remaja putri adalah peralihan dari anak remaja menjadi dewasa, ditandai dengan perubahan fisik dan mental. Rumusan Masalah : Bagaimana gambaran status gizi remaja puteri yang sudah menstruasi dan belum menstruasi di Kota Kupang. Tujuan Penelitan : Tujuan umum untuk mengetahui gambaran status gizi pada remaja puteri yang sudah dan belum menstruasi di Kota Kupang. Tujuan khusus untuk mengetahui gambaran karakteristik keluarga pada remaja puteri yang sudah dan belum menstruasi di Kota Kupang, untuk mengetahui gambaran status gizi remaja puteri yang sudah dan belum menstruasi di Kota Kupang. MetodePenelitian : Penelitian ini merupakan penelitian Deskriptif analitik. Desain studi yang digunakan adalah potong lintang( cross sectional ). Lokasi penelitian Penelitian ini dilakukan di sekolah SMPN 1 Kota Kupang, SMPN 5 Kota Kupang , SMPN 14 Kota Kupang, SMPK Sta. Maria ASumpta Kota Kupang, SMPK St. Yoseph Naikoten Kota Kupang, SMPK St. Agustinus Adisucipto Penfui Kota Kupang. Hasil Penelitian : Hasil penelitian diketahui bahwa status gizi remaja puteri yang lebih dominan adalah status gizi normal pada remaja yang sudah menstruasi (93%). Status gizi lebih dominan terdapat pada jumlah anggota keluarga = 4 (67,5%). Status gizi lebih dominan normal pada sukutirosa (51,1%). Status gizi normal lebih dominan pada reamja puteri kelas dua (55,3%). Status gizi lebih dominan normal pada remaja puteri dengan umur 13 tahun (30,15%). Status gizi lebih dominan normal pada remaja puteri dengan pendidikan ayah SMA (42,2%). Status gizi lebih dominan normal pada pendidikan ibu SMA (40,1%). Status gizi lebih dominan normal pada remaja puteri dengan pekerjaan ayah wiraswasta (33,05). Status gizi lebih dominan normal pada remaja puteri dengan pekerjaan ibu IRT ( 62%). Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian status gizi pada remaja puteri yang lebih dominan adalah status gizi normal sebanyak 225 orang. Remaja puteri yang sudah mendapatkan menstruasi sebanyak 209 (93%), sedangkan remaja puteri yang belum mendapatkan menstruasi sebanyak 16 (7%)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Status gizi, Menstruasi |
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Jurusan Gizi Jurusan Gizi |
Depositing User: | Mrs. Yosefina Kalasansia Watu |
Date Deposited: | 02 Jul 2019 00:17 |
Last Modified: | 02 Jul 2019 00:17 |
URI: | http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/421 |
Actions (login required)
View Item |