Hubungan Kadar Hemoglobin, Hematokrit dan Lama Pengobatan Pada Pasien TB Paru di Puskesmas Bakunase Kota Kupang Tahun 2023

Bernadine Welmince Laga Hae, PO5303333200265 (2023) Hubungan Kadar Hemoglobin, Hematokrit dan Lama Pengobatan Pada Pasien TB Paru di Puskesmas Bakunase Kota Kupang Tahun 2023. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

Text BERNADINE WELMINCE LAGA HAE.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Latar belakang : Tuberkulosis (TB) adalah penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Saluran pernafasan merupakan jalur utama masuknya kuman Mycobacterium tuberculosis. Infeksi TB banyak terjadi melalui (droplet nuclei), yaitu saat seorang pasien TB batuk, bersin, atau berbicara dan percikan droplet yang mengandung bakteri dapat terhirup. Tujuan penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kadar hemoglobin, hematokrit dan lama pengobatan pada pasien tuberkulosis di Puskesmas Bakunase. Metode penelitian observasional analitik dengan menggunakan desain cross sectional dengan teknik pengumpulan data berupa pemeriksaan kadar hemoglobin dan hematokrit pada penderita tuberkulosis yang menjalani pengobatan tuberkulosis, dengan sampel penelitian sebanyak 20 orang. Analisis data menggunakan uji korelasi spearman. Hasil penelitian : Hasil laboratorium menunjukkan jumlah pasien tuberkulosis paru lebih banyak terjadi pada usia produktif (15-50 tahun) yaitu sebanyak 13 pasien (65,0%), berdasarkan jenis kelamin lebih banyak terjadi pada laki-laki yaitu 12 pasien (60,0%), dan berdasarkan lama pengobatan lebih banyak terjadi pada fase intensif (0-2 bulan) yaitu sebanyak 11 pasien (55,0%). Hasil pemeriksaan kadar hemoglobin menunjukkan sebagian besar pasien memiliki kadar hemoglobin dalam kategori normal, tertinggi pada perempuan yaitu sebanyak 6 pasien (55%). Pasien yang mengalami anemia tertinggi pada laki-laki sebanyak 7 pasien (88%) dan pasien yang mengalami polisitemia sebanyak 1 pasien (100%). Hasil pemeriksaan kadar hematokrit menunjukkan sebagian besar pasien memiliki kadar hematokrit dalam kategori normal, tertinggi pada perempuan yaitu sebanyak 6 pasien (55%) dan pasien yang mengalami anemia tertinggi pada laki-laki sebanyak 7 pasien (88%). Simpulan : Dari hasil penelitian, tidak adanya hubungan yang signifikan atau bermakna antara lama pengobatan dengan kadar hemoglobin maupun lama pengobatan dengan kadar hematokrit.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Penderita TB, Obat Anti Tuberkulosis, Kadar Hemoglobin, Kadar Hematokrit, Lama Pengobatan
Subjects:	R Medicine > RB Pathology
Divisions:	Teknologi Laboratorium Medik Teknologi Laboratorium Medik
Depositing User:	Mr. Kornelis Laot Ama
Date Deposited:	11 Jul 2023 02:50
Last Modified:	11 Jul 2023 03:33
URI:	http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/4286

Actions (login required)

View Item