Pengaruh Implementasi Teknik Relaksasi Napas Dalam Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Sikumana Kota Kupang

Hepsi Nenoharan, PO5303201211419 (2024) Pengaruh Implementasi Teknik Relaksasi Napas Dalam Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Sikumana Kota Kupang. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

	Text COVER KTI HEPSI NENOHARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (802kB)
	Text BAB I KTI HEPSI NENOHARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (193kB)
	Text BAB II KTI HEPSI NENOHARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (327kB)
	Text BAB III KTI HEPSI NENOHARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (318kB)
	Text BAB IV KTI HEPSI NENOHARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (327kB)
	Text BAB V KTI HEPSI NENOHARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (287kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA Hepsi Nenoharan.pdf Restricted to Registered users only Download (425kB)
	Text LAMPIRAN KTI HEPSI NENOHARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Latar Belakang: Hipertensi adalah kondisi dengan tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan diastolik ≥ 90 mmHg, serta menjadi penyebab utama kematian global. Gejala umum hipertensi meliputi jantung berdebar, penglihatan kabur, sakit kepala, mual, telinga berdenging, gelisah, nyeri dada, mudah lelah, wajah memerah, dan mimisan. Salah satu intervensi keperawatan non-farmakologis untuk menurunkan tekanan darah pada hipertensi adalah terapi relaksasi napas dalam, yang melibatkan pengaturan pernapasan secara sadar melalui korteks serebri, berbeda dengan pernapasan spontan yang dikendalikan oleh medulla oblongata. Tujuan: Menilai efek implementasi teknik relaksasi napas dalam terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Sikumana. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil: Pengukuran tekanan darah setelah penerapan teknik relaksasi napas dalam selama 3 hari menunjukkan penurunan pada kedua responden, dengan tekanan darah Tn. S menurun dari 180/90 mmHg menjadi 170/84 mmHg, dan Ny. R dari 170/100 mmHg menjadi 160/80 mmHg. Kesimpulan: Penerapan teknik relaksasi napas dalam efektif dalam menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi.

Actions (login required)

View Item