Mengikung, Sandro (2019) Perbedaan Jumlah Leukosit Antara Perokok Aktif Dan Pasif Di Kalangan Remaja Di Kelurahan Namosain Kota Kupang. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.
Text
KTI SANDRO OK.docx Download (4MB) |
Abstract
Merokok merupakan masalah kesehatan yang menyebabkan angka kesakitan dan angka kematian yang tinggi. Menurut World Health Organization (WHO) tahun 2018 sebanyak 17% dari 18 juta kematian akibat serangan jantung yang di picu oleh kebiasaan merokok. Perokok aktif dan pasif adalah perokok yang berisiko terpapar asap rokok yang berisi zat-zat kimia. Kandungan asap rokok apabila dihirup oleh perokok dan orang dengan pajanan asap rokok lingkungan dapat mengakibatkan ketidakseimbangan antara oksidan dan antioksidan sistemik yang tercermin oleh peningkatan radikal bebas dan penurunan konsentrasi antioksidan dalam plasma serta mempengaruhi jumlah leukosit sebagai sistem pertahanan tubuh. Rancangan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional dengan populasinya adalah remaja remaja di kelurahan namosain kota kupang dengan rentang usia 16-18 tahun (masa remaja pertengahan) dengan teknik pengambilan sampel menggnukan metode purposive sampling. Data hasil penelitian diuji dengan statistik one way anova. Hasil penelitian menunjukkan pada 50 sampel (25 perokok aktif dan 25 perokok pasif) yang memiliki hitung jumlah leukosit normal sebanyak 45 pasien (90,0%) yaitu terdiri dari 25 responden perokok aktif dan 20 responden perokok pasif sedangkan yang tidak normal sebanyak 5 pasien (10,0%) yang terdiri dari 5 responden perokok pasif.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Leukosit, Perokok Aktif, Perokok Pasif |
Subjects: | R Medicine > RX Homeopathy |
Divisions: | Jurusan Analis Kesehatan Jurusan Analis Kesehatan Jurusan Analis Kesehatan |
Depositing User: | sandro mengikung mengikung |
Date Deposited: | 04 Jul 2019 05:40 |
Last Modified: | 04 Jul 2019 05:40 |
URI: | http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/629 |
Actions (login required)
View Item |