YOSEFINA ANGGRENI NGGERU, PO. 5303202210040 (2024) ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. M. E. DENGAN DIAGNOSA MEDIS ASMA BRONKIAL DI RUANG PENYAKIT DALAM III RSUD ENDE. Diploma thesis, Jurusan Keperawatan.
Text
YOSEFINA ANGGRENI NGGERU.pdf Download (723kB) |
Abstract
Menurut Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS, 2018), angka prevalensi penyakit asma pada semua umur di Indonesia adalah 2,5%. Kejadian asma terbanyak pada kelompok umur 75 tahun keatas dan mulai menurun pada kelompok umur 15-24 tahun. Peran perawat dalam memberikan asuhan keperawatan kepada pasien adalah dengan cara pemberian terapi farmakologi, non farmakologi serta memberikan edukasi. Dalam pelaksanaan asuhan keperawatan pada kasus asma, perawat mendapat tantangan atau permasalahan kurangnya pemahaman perawat akan penggunaan literature dalam penetapan standar pelayanan seperti harus menggunakan buku Standar Diagnosa Keperawatan Indonesia, Standar Luaran Keperawatan Indonesia, Standar Intervensi Keperawatan Indonesia serta ketidakpatuhan pasien dalam mencegah timbulnya serangan asma. Tujuan studi kasus ini adalah menggambarkan asuhan keperawatan pada Ny. M. E. dengan diagnosa medis asma bronkial di RPD III RSUD Ende. Adapun metode yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa, perencanaan, implementasi dan evaluasi keperawatan. Hasil didapatkan kesenjangan antara teori dan kasus nyata dimana tidak ditemukan masalah keperawatan ansietas dikarenakan tidak ada tanda dan gejala gelisah, pasien tidak mengalami kecemasan yang dapat memicu pelepasan histamin penyebab timbulnya sesak napas. Selanjutnya masalah keperawatan intoleransi aktivitas tidak ditemukan pada kasus karena pasien walaupun mengalami sesak napas masih mampu melakukan aktivitas seperti makan dan toileting secara mandiri. Masalah defisit nutrisi juga tidak dialami oleh pasien dikarenakan pasien membatasi mengonsumsi makanan yang mengandung penyedap rasa berlebih yang didalamnya mengandung zat kimia yang jika dikonsumsi secara berlebihan akan menyebabkan gejala alergi. Masalah keperawatan gangguan pertukaran gas juga tidak ditemukan pada kasus dikarenakan tidak ada tanda dan gejala dari sianosis pada pasien. Setelah dilaksanakan implementasi selama 3 hari masalah keperawatan pola napas tidak efektif dan gangguan pola tidur teratasi sedangkan masalah bersihan jalan napas tidak efektif teratasi sebagian dan disarankan untuk pasien dan keluarga agar mengikuti semua anjuran dari petugas kesehatan dengan tujuan mencegah timbulnya komplikasi yang lebih parah.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PO. 5303202210040 PO. 53032022PO. 5303202210040 Asuhan Keperawatan, Asma Bronkial |
Subjects: | R Medicine > RZ Other systems of medicine |
Divisions: | Program Studi DIII Keperawatan Ende Jurusan Keperawatan > Program Studi DIII Keperawatan Ende Jurusan Keperawatan > Program Studi DIII Keperawatan Ende |
Depositing User: | Mrs Fransiska Daka |
Date Deposited: | 15 Jan 2025 04:26 |
Last Modified: | 15 Jan 2025 04:26 |
URI: | http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/6408 |
Actions (login required)
View Item |