ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. M. J DENGAN ANEMIA DI RUANG PENYAKIT DALAM III RSUD ENDE

SRI WAHYUNI, PO.530320219918 (2022) ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. M. J DENGAN ANEMIA DI RUANG PENYAKIT DALAM III RSUD ENDE. Diploma thesis, Jurusan Keperawatan.

Text KTI - SRI WAHYUN_compressed.pdf Download (644kB)

Abstract

Latar Belakang Saat ini, ada banyak negara berkembang yang masih dihadapkan dengan masalah gizi salah satunya Indonesia. Diantara masalah gizi mikro yang sedang dihadapi, anemia merupakan salah satunya dengan prevelensi tertinggi. Oleh karena itu, anemia tidak bisa dikesampingkan dan perlu mendapatkan perhatian khusus. Anemia adalah keadaan dimana terjadi penurunan jumlah masa eritrosit yang ditujukan oleh penurunan kadar hemoglobin, hematokrit dan hitung eritrosit. Sintesis hemoglobin memerlukan ketersediaan besi dan protein yang cukup dalam tubuh, protein berperan dalam pengangkutan besi ke sumsum tulang untuk membentuk molekul hemoglobin yang baru. Tujuan studi kasus ini meningkatkan wawasan dan pola pikir penulis dalam melakukan asuhan keperawatan pada klien Ny. M. J melalui pendekatan proses keperawatan dan menganalisis kesenjangan antara teori dan pelaksanaan. Metode yang digunakan dalam studi kasus adalah metode studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi keperawatan. Hasil studi kasus yang ditemukan pada klien Ny. M. J yaitu lemah, pusing, tidak ada nafsu makan, cepat kenyang saat makan, sulit tidur karena merasa terganggu dengan kebisingan sekitar, klien tampak pucat, konjungtiva anemis, sklera ikterik, mata sembab, lingkar hitam pada bagian bawah mata, klien tampak lemah, mukosa bibir kering, bibir pucat, turgor kulit menurun, akral teraba dingin, CRT >3 detik. Setelah dilakukan tindakan selama 3 hari lemah sudah berkurang, sudah tidak pusing, sudah ada nafsu makan, sudah bisa tidur nyenyak, tampak lebih segar, pucat berkurang, konjungtiva non anemis, sklera ikterik, turgor kulit elastis, akral teraba hangat, CRT <3 detik, mukosa bibir lembab, mata tidak sembab, tidak ada lingkar hitam pada bagian bawah mata. Dan didapatkan 3 masalah keperawatan yang ditemukan diagnosa pertama perfusi perifer tidak efektif berhubungan dengan penurunan konsentrasi hemoglobin, diagnosa kedua defisit nutrisi berhubungan dengan faktor psikologis (keengganan untuk makan), dan diagnosa ketiga gangguan pola tidur berhubungan dengan hambatan lingkungan (kebisingan). Berdasarkan hasil tersebut, Kesimpulan dari studi kasus ini adalah masalah pada Ny. M. J terdapat 3 diagnosa yaitu diagnosa perfusi perifer tidak efektif teratasi, diagnosa defisit nutrisi sebagian teratasi dan gangguan pola tidur teratasi. Saran untuk klien agar selalu memperhatikan pola hidup yang sehat dan teratur untuk berobat anemia dan mematuhi segala anjuran yang disampaikan oleh petugas kesehatan

Actions (login required)

View Item