ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn.A.H DENGAN DIAGNOSA MEDIS TUBERCULOSIS PARU DI RPK RSUD ENDE

THERESIA YUBILIANA GALE GURU, PO.530320219923 (2022) ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn.A.H DENGAN DIAGNOSA MEDIS TUBERCULOSIS PARU DI RPK RSUD ENDE. Diploma thesis, Jurusan Keperawatan.

[img] Text
KTI - THERESIA YUBILIANA GALE GURU_compressed.pdf

Download (764kB)

Abstract

Tuberculosis Paru adalah penyakit menular yang disebabkan oleh Mycobacterium Tuberculosis yang menular lewat percikan dahak dari pasien TB Paru BTA positif. Faktor resiko yang paling dominan berpengaruh terhadap kejadian TB Paru adalah faktor kependudukan, faktor lingkungan rumah, riwayat kontak langsung dengan penderita. Dampak buruk pada penyakit TB Paru apabila tidak diobati atau pengobatanya tidak tuntas dapat menimbulkan penyakit berbahaya hingga kematian. peran perawat pada pasien TB Paru yaitu melakukan tindakan keperawatan untuk membantu memenuhi kebutuhan dasar pada pasien dan membantu mengurangi keluhan yang dirasakan, perawat mengatur posisi duduk pasien dengan semi fowler agar pasien tidak merasakan sesak nafas, selain itu perawat melakukan nebulizer yang berguna untuk mempermudah pasien untuk mengeluarkan secret, perawat juga mengontrol pemberian OAT pada pasien penderita TB Paru, namun ada beberapa tindakan yang kurang diperhatikan sehingga dapat berpotensi menyebabkan TB Paru semakin meningkat diantaranya kurang komunikasi terapiutik antara perawat dan pasien, tidak dibatasi kunjungan antara keluarga dan pasien, keluarga dibiarkan komukasi dengan pasien tanpa APD lengkap. Karya tulis ilmiah ini bertujuan agar penulis mampu menggambarkan asuhan keperawatan penyakit Tuberculosis Paru pada pasien Tn. A.H di Ruangan Perawatan Khusus RSUD Ende. Metode yang digunakan dalam studi kasus adalah metode studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnose keperawatan, intervensi keperawatan, implementasi keperawatan, dan evalusia keperawtan Hasil studi kasus Tn.A.H ditemukan sesak napas, nafsu makan menurun, sering keringat pada malam hari, tidak menghabiskan porsi makan yang diberikan, terjadi penurunan berat badan, terdapat pernapasan cuping hidung, menggunakan otot bantu pernapasan, terpasang O2 NRM 10 l/m, RR 28 x/m, pola napas tidak teratur, irama napas tidak teratur, adanya retraksi dinding dada, tidak dapat melakukan aktivitas secara mandiri, dengan masalah keperawatan pola napas tidak efektif berhubungan dengan penurunan ekspansi paru, deficit nutrisi berhubungna dengan intake yang tidak adekuat, gangguan pola tidur berhubungna dengan sesak napas, intoleransi aktivitas berhubungan dengan ketidakseimbangan suplai dan kebutuhan oksigen. Intervensi keperawatan yang dilakukan berfokus pada masalah yang muncul, implementasi yang dilakukan berdasarkan perencanaan yang ditentukan. Hasil evaluasi pada hari ketiga dengan 4 masalah semuanya belum teratasi. Masalah pola napas tidak efektif, defisit nutrisi, gangguan pola tidur, intoleransi aktifitas belum teratasi. Saran untuk klien dan keluarga agar mengikuti semua anjuran dari petugas kesehatan dengan baik dengan tujuan mencegah timbulnya komplikasi yang lebih parah.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Asuhan Keperawatan, Tuberculosis Paru
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Program Studi DIII Keperawatan Ende
Jurusan Keperawatan > Program Studi DIII Keperawatan Ende
Jurusan Keperawatan > Program Studi DIII Keperawatan Ende
Depositing User: Mrs Fransiska Daka
Date Deposited: 15 Jan 2025 04:21
Last Modified: 15 Jan 2025 04:21
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/6488

Actions (login required)

View Item View Item