Profil Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien Rawat Jalan Di Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang Periode Bulan Agustus–Oktober Tahun 2024

Astrid Katarina Hawa, PO5303332221411 (2025) Profil Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien Rawat Jalan Di Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang Periode Bulan Agustus–Oktober Tahun 2024. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

	Text COVER_KARYA TULIS ILMIAH_ASTRID KATARINA HAWA.pdf Restricted to Registered users only Download (468kB) | Request a copy
	Text BAB I_KARYA TULIS ILMIAH_ASTRID KATARINA HAWA.pdf Restricted to Registered users only Download (75kB) | Request a copy
	Text BAB II_KARYA TULIS ILMIAH_ASTRID KATARINA HAWA.pdf Restricted to Registered users only Download (86kB) | Request a copy
	Text BAB III_KARYA TULIS ILMIAH_ASTRID KATARINA HAWA.pdf Restricted to Registered users only Download (52kB) | Request a copy
	Text BAB IV_KARYA TULIS ILMIAH_ASTRID KATARINA HAWA.pdf Restricted to Registered users only Download (102kB) | Request a copy
	Text BAB V_KARYA TULIS ILMIAH_ASTRID KATARINA HAWA.pdf Restricted to Registered users only Download (17kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN_KARYA TULIS ILMIAH_ASTRID KATARINA HAWA.pdf Restricted to Registered users only Download (415kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA_KATARINA.pdf Download (189kB)

Abstract

Latar Belakang: Hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular dengan prevalensi tinggi yang berkontribusi besar terhadap angka kesakitan dan kematian. Penatalaksanaan hipertensi memerlukan terapi farmakologis jangka panjang dengan berbagai pilihan golongan obat antihipertensi. Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang sebagai rumah sakit tipe C di bawah naungan Polri, menangani hipertensi sebagai salah satu dari 10 besar penyakit terbanyak, sehingga penting dilakukan evaluasi profil penggunaan obat antihipertensi pada pasien rawat jalan. Tujuan: Mengetahui profil penggunaan obat antihipertensi pada pasien rawat jalan di RS Bhayangkara Titus Uly Kupang periode Agustus–Oktober 2024, ditinjau dari karakteristik pasien (jenis kelamin, usia, tipe pasien) serta karakteristik obat (golongan, jenis, dan dosis). Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif retrospektif dengan pengambilan data sekunder dari 517 lembar resep pasien hipertensi. Sampel ditentukan dengan rumus Slovin (margin of error 7%), diperoleh 150 lembar resep. Data dianalisis secara deskriptif dan disajikan dalam bentuk persentase. Hasil: Pasien hipertensi terbanyak adalah laki-laki (56%) dengan kelompok usia ≥65 tahun (41,3%), dan mayoritas menggunakan BPJS (80%). Golongan obat antihipertensi yang paling banyak diresepkan adalah Calcium Channel Blocker (46,2%), dengan Amlodipin sebagai jenis obat terbanyak (46,2%). Dosis yang paling sering digunakan adalah Amlodipin 5 mg (30,5%). Simpulan: Profil penggunaan obat antihipertensi di RS Bhayangkara Titus Uly Kupang menunjukkan bahwa pasien hipertensi rawat jalan didominasi laki-laki usia lanjut dengan status BPJS. Obat yang paling sering digunakan adalah golongan CCB, khususnya Amlodipin dosis 5 mg, yang menjadi pilihan utama terapi hipertensi pada pasien tersebut.

Actions (login required)

View Item