Evaluasi Cara Menyikat Gigi Dan Status Kebersihan Gigi Dan Mulut Pada Pasien Komperhensif Diklinik Jurusan Kesehatan Gigi Kemenkes Poltekkes Kupang

Yomina vitalia, PO5303204210989 (2024) Evaluasi Cara Menyikat Gigi Dan Status Kebersihan Gigi Dan Mulut Pada Pasien Komperhensif Diklinik Jurusan Kesehatan Gigi Kemenkes Poltekkes Kupang. Diploma thesis, Kemenkes Poltekkes Kupang.

	Text CAVER YOMINA VITALIA(1).pdf Download (934kB)
	Text BAB 1 YOMINA VITALIA(1).pdf Download (68kB)
	Text BAB II YOMINA VITALIA(1).pdf Download (107kB)
	Text BAB III YOMINA VITALIA(1).pdf Download (71kB)
	Text BAB IV YOMINA VITALIA(1).pdf Download (103kB)
	Text BAB V YOMINA VITALIA(1).pdf Download (50kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA YOMINA VITALIA(1)(1).pdf Download (92kB)
	Text LAMPIRAN(1).pdf Download (390kB)

Abstract

Latar Belakang: Evaluasi setelah melakukan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut pada pagi setelah mengetahui cara menyikat gigi dengan cara yang baik dan benar tingkat pengetahuan pasien menjadi lebih baik. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui evaluasi cara menyikat gigi dengan status kebersihan gigi dan mulut pada pasien komperhensif di klinik Jurusan Kesehatan Gigi Kemenkes Poltekkes Kupang. Metode Penelitian: Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif. Hasil penelitian: frekuensi menyikat gigi dengan persentase paling tertinggi yaitu Frekuensi menyikat gigi sebelum dilakukannya perawatan pasien komperhensif pada umumnya 1 kali sehari sebanyak 18 orang (56,2%). Waktu menyikat gigi pasien komperhensif sebelumdilakukannya perawatan pada umumnya pagi setelah mandi, sebanyak 18 orang (56,2%) dan setelah melakukan perawatan pasien komperhensif waktu menyikat gigi pagi sore setelah mandi dan malam sebelum tidur,sebanyak 14orang (43,7%). Teknik menyikat gigi dengan metode bass sebelum melakukan perawatan persentase paling tertinggikategori kurang sebanyak 23 orang (71,8%) dan setelah melakukan perawatan pasien komperhensif teknik menyikat gigi dengan metode bass persentase paling tertinggi kategori cukup sebanyak 13orang (40,6%) status kebersihan gigi dan mulut pasien komperhensif sebelum dilakukan perawatan persentase paling tertinggi tergolong kategori buruk sebanyak 19 orang (59,3%). Kesimpulan: Frekuensi menyikat gigi pasien komperhensif sebelum dilakukan perawatan pada umumnya 1 kali sehari sebanyak 18 orang (56,2%), setelah dilakukan perawatan menjadi 3 kali sehari sebanyak 14 orang (43,7%). Waktu menyikat gigi pasien komperhensif sebelum dilakukan perawatan pada umumnya pagi setelah mandi sebanyak 18 orang (56,2%), setelah melakukan perawatan waktu menyikat gigi pagi,sore setalah mandi dan malam sebelum tidur sebanyak 14 orang (43,7%).Teknik menyikat gigi pasien komperhensif dengan metode bass sebelum melakukan perawatan kategori kurang sebanyak 23 orang (71,8%),setelah melakukan perawatan teknik menyikat gigi pasien komperhensif dengan metode bass kategori sedang sebanyak 13 orang (40,6%).Status kebersihan gigi dan mulut pasien komperhensif sebelum dilakukan perawatan tergolong ketegori sedang 19 orang (59,3%), sesudah melakukan perawatan dengan kategori baik sebanyak 28 orang (87,5%).

Actions (login required)

View Item