Survey Tempat Perkembangbiakan Dan Kepadatan Jentik Nyamuk Aedes Sp Di Kelurahan Liliba Kota Kupang Tahun 2024

Dominikus Januario Ekoseria RIA, PO5303330210817 (2024) Survey Tempat Perkembangbiakan Dan Kepadatan Jentik Nyamuk Aedes Sp Di Kelurahan Liliba Kota Kupang Tahun 2024. Diploma thesis, Poltekes Kemenkes Kupang.

[img] Text
Judul file cover - Dominukus Ekosesria. pdf (1) (1).pdf

Download (784kB)
[img] Text
Bab 1 - Dominukus Ekosesria. pdf (1).pdf

Download (624kB)
[img] Text
Bab II - Dominikus Ekosesria. pdf.pdf

Download (743kB)
[img] Text
Bab III - Dominikus Ekosesria. pdf.pdf

Download (684kB)
[img] Text
Bab IV - Dominikus Ekosesria. pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
Bab V - Dominikus Ekosesria. pdf.pdf

Download (588kB)
[img] Text
Daftar Pustaka - Dominikus Ekosesria. pdf (1).pdf

Download (125kB)
[img] Text
Lampiran- Dominikus Ekosesria.pdf..pdf

Download (2MB)

Abstract

Demam berdarah atau dengue adalah penyakit virus yang di tularkan oleh nyamuk Aedes sp. Tujuan mengetahui tempat perkembangbiakan dan kepadatan Jentik nyamuk Aedes sp di Kelurahan Liliba Kecamatan Oebobo Kota Kupang Jenis penelitian deskriptif, hanya untuk melakukan survey dan menarasikan tempat perkembangbiakan dan kepadatan jentik nyamuk Aedes sp di Kelurahan Liliba Kecamatan Oebobo Kota Kupang, Jenis tempat perkembangbiakan jentik nyamuk Aedes sp, Variabel kepadatan jentik nyamuk Aedes sp ( Densety figure), jumlah House Indeks (HI), jumlah container indeks (CI) jumlah breteu indeks (BI) angka bebas jentik (ABJ). Populasi adalah 2.963 rumah di Kelurahan Liliba Kota Kupang, Sampel 82 rumah yang berada di sekitar rumah penderita DBD dengan radius 100 – 200 meter di Kelurahan Liliba Kecamatan Oebobo Kota Kupang. Analisa memprentasekan data yang didapatkan dari hasil survei disajikan dalam bentuk tabel distribusi dan narasi sedangkan analisis yang digunakan adalah menggunakan analisa presentase standar yang digunakan dalam formulir dan di bandingkan dengan peraturan yang ada. Hasil pemeriksaan tempayan menjadi tempat terbanyak (34,79%), diikuti oleh bak mandi (21,41%), tempat lainnya (28,46%), drum (8,75%), dan bak air (6,56%). Sebagian besar tempat (91,5%) tidak ditemukan jentik nyamuk, Kepadatan jentik 49 tempat (10,9%), dengan bak mandi memiliki proporsi jentik tertinggi (30,61% dari total tempat dengan jentik), diikuti oleh drum (28,57%) dan tempat lainnya (22,44%), House Index (HI) 40,90% dari 88 rumah yang disurvei positif jentik nyamuk Aedes sp, sedangkan 59,09% lainnya negatif. HI 40,90%, Angka Bebas Jentik adalah 63,41s % dinyatakan memenuhi syarat. Disimpulkan untuk area dalam rumah tempayan menjadi tempat terbanyak sebanyak 143 dengan persentasi 34,79%, House Indeks (HI) 36 rumah positif jentik dengan presentasi 40,91% sedangan 52 rumah negatif jentik dengan presentasi 52,09%, Breteau Indeks (BI), dari 777 container yang disurvei 84 rumah positif jentik dengan presentasi 10,81% sedangkan 693 container negatif jentik dengan presentasi 89,19%, angka bebas jentik (abj) Permenkes No. 2 tahun 2023 tidak memenuhi syarat < 95%. Saran melaksanakan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk Aedes sp secara terus-menerus, menggunakan metode 3M.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Survei Tempat Perkembangbiakan Dan Kepadatan Jentik Nyamuk Aedes Sp
Subjects: Q Science > QR Microbiology
Q Science > QR Microbiology > QR355 Virology
Divisions: Jurusan Kesehatan Lingkungan
Jurusan Kesehatan Lingkungan
Jurusan Kesehatan Lingkungan
Depositing User: Dominikus ekosesria
Date Deposited: 08 Apr 2025 06:40
Last Modified: 08 Apr 2025 06:40
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/6547

Actions (login required)

View Item View Item