Edukasi Ibu Rumah Tangga Untuk Berpartisipasi Dalam Pemilahan Sampah Di Kelurahan Naimata Kecamatan Maulafa Kota Kupang

Maria Pelera Betan, PO5303330220238 (2025) Edukasi Ibu Rumah Tangga Untuk Berpartisipasi Dalam Pemilahan Sampah Di Kelurahan Naimata Kecamatan Maulafa Kota Kupang. Diploma thesis, DIII Sanitasi.

	Text COVER_ maria.pdf Download (470kB)
	Text BAB I_MARIA.pdf Download (174kB)
	Text BAB II_maria.pdf Download (188kB)
	Text BAB III_maria.pdf Download (250kB)
	Text BAB IV_maria.pdf Download (271kB)
	Text BAB V_maria.pdf Download (147kB)
	Text daftar pustaka maria pelera betan 5.pdf Download (515kB)
	Text LAMPIRAN_maria.pdf Download (5MB)

Abstract

Sampah yang tidak terangkut oleh Pemerintah Kota Kupang, dalam kesehariannya tidak terdapat pada Tempat Penampungan Sementara (TPS), namun terdapat di berbagai tempat (halaman rumah, kolong jemabatan, kali, pantai, dan tanah kosong milik orang lain). Fenomena ini, berkorelasi positif dengan perilaku masyarakat yang belum sadar akan pentingnya kesehatan dan wawasan lingkungan hidup. Kegiatan pemilahan sampah merupakan hulu dimulainya proses penanganan sampah. Tujuan penelitian menilai pengetahuan dan partisipasi Ibu Rumah Tangga dalam pemilahan sampah di RT 06 Kelurahan Naimata Kota Kupang. Penelitian ini bersifat deskriptif, variabel yang berkaitan dengan penelitian ini adalah identifikasi kebiasaan ibu rumah tangga dalam melakukan pemilahan, partisipasi ibu rumah tangga dalam melakukan pewadahan, partisipasi ibu rumah tangga dalam melakukan penanganan lanjutan. Metode pengumpulan data yaitu data primer dan data sekunder. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah partisipasi ibu rumah tangga dalam pemilahan sampah sebelum dilakukan edukasi adalah sebanyak 21 ibu rumah tangga yang berpartisipasi dalam melakukan pemilahan sampah dengan presentase 37.5%, sesudah edukasi didapati hasil 28 ibu rumah tangga yang melakukan pemilahan dengan presentase 50%. Partisipasi ibu rumah tangga dalam pewadahan sampah sebelum edukasi dengan hasil yang di dapati sebanyak 4 ibu rumah tangga yang berpartisipasi dalam pewadahan sampah dengan presentase 7.14%, sesudah edukasi di dapati hasil 14 dengan presentase 25%. Partisipasi ibu rumah tangga dalam penanganan lanjutan sampah sebelum edukasi didapati hasil 2 ibu rumah tangga yang berpartisipasi dalam penanganan lanjutan sampah dengan presentase 3.57%, dan sesudah edukasi didapati hasil 9 dengan presentase 16.07. Dilihat dari hasil tersebut maka saran yang dapat diberikan yaitu ialah diharapkan untuk ibu rumah tangga lebih banyak belajar tentang penanganan sampah agar sampah yang dihasilkan dari sampah rumah tangga bisa ditangani dengan baik agar tidak mencemari lingkungan tempat tinggal.

Actions (login required)

View Item