Edukasi Kesehatan Tentang Pola Asuh Orang Tua Dalam Upaya Menjaga Perilaku Seksual Remaja Dengan Menggunakan Modul Di Wilayah Kerja Puskesmas Oesapa

Mariam Jehestri Hello, PO5303201220832 (2025) Edukasi Kesehatan Tentang Pola Asuh Orang Tua Dalam Upaya Menjaga Perilaku Seksual Remaja Dengan Menggunakan Modul Di Wilayah Kerja Puskesmas Oesapa. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

	Text COVER Mariam Jehestri Hello.pdf Download (460kB)
	Text BAB I Mariam Jehestri Hello.pdf Download (207kB)
	Text BAB II Mariam Jehestri Hello.pdf Download (347kB)
	Text BAB III Mariam Jehestri Hello.pdf Download (305kB)
	Text BAB IV Mariam Jehestri Hello.pdf Download (609kB)
	Text BAB V Mariam Jehestri Hello.pdf Download (190kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA Mariam Jehestri Hello.pdf Download (420kB)
	Text LAMPIRAN Mariam Jehestri Hello.pdf Download (622kB)

Abstract

Latar Belakang: Kasus perilaku seksual berisiko pada remaja terus meningkat sehingga menuntut peran orang tua dalam pola asuh. Orang tua berperan penting dalam pembentukan karakter dan sikap remaja, khususnya terkait seksualitas. Namun, masih banyak yang memiliki keterbatasan pengetahuan dan keterampilan komunikasi sehingga topik ini dianggap tabu dibicarakan dalam keluarga. Tujuan: Mengetahui pengaruh edukasi kesehatan berbasis modul terhadap peningkatan pengetahuan orang tua tentang pola asuh dalam menjaga perilaku seksual remaja. Metode: Penelitian menggunakan pendekatan mixed methods dengan desain kuantitatif dan kualitatif. Partisipan berjumlah empat orang tua yang memiliki anak usia remaja di wilayah kerja Puskesmas Oesapa. Data kuantitatif diperoleh melalui kuesioner pre–post test, sedangkan data kualitatif melalui wawancara semi-terstruktur. Analisis kuantitatif dilakukan secara deskriptif, dan kualitatif dengan pendekatan tematik. Hasil: Sebelum intervensi, seluruh partisipan memiliki pengetahuan pada kategori “cukup”. Setelah diberikan edukasi menggunakan modul, pengetahuan meningkat menjadi “baik”. Hasil wawancara menunjukkan orang tua menyadari pentingnya pola asuh dalam mencegah perilaku seksual remaja, namun masih kesulitan membangun komunikasi terbuka tentang seksualitas dengan anak. Kesimpulan: Edukasi kesehatan berbasis modul efektif meningkatkan pengetahuan orang tua dan dapat menjadi media edukatif yang relevan dalam promosi kesehatan keluarga.

Actions (login required)

View Item