Gambaran Jumlah Trombosit Pada Perokok Aktif di Kelurahan Liliba Kecamatan Oebobo

Valentina Claudia Putri Kewa Notan, PO5303333220107 (2025) Gambaran Jumlah Trombosit Pada Perokok Aktif di Kelurahan Liliba Kecamatan Oebobo. Diploma thesis, Teknologi Laboratorium Medis.

	Text COVER_Valentina Claudia Putri Kewa Notan.pdf Download (1MB)
	Text BAB I_Valentina Claudia Putri Kewa Notan.pdf Download (463kB)
	Text BAB II_Valentina Claudia Putri Kewa Notan.pdf Download (956kB)
	Text BAB III_Valentina Claudia Putri Kewa Notan.pdf Download (504kB)
	Text BAB IV_Valentina Claudia Putri Kewa Notan.pdf Download (573kB)
	Text BAB V_Valentina Claudia Putri Kewa Notan.pdf Download (372kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA_Valentina Claudia Putri Kewa Notan.pdf Download (422kB)
	Text LAMPIRAN_Valentina Claudia Putri Kewa Notan.pdf Download (3MB)

Abstract

Rokok adalah produk tembakau yang mengandung lebih dari 3.800 zat kimia, termasuk zat toksik dan karsinogenik seperti nikotin, tar, karbon monoksida dan arsen yang berdampak buruk pada kesehatan, termasuk funsi darah. Perokok aktif adalah individu yang secara rutin menghisap rokok dan berisiko mengalami gangguan pada trombosit. Trombosit merupakan hasil fragmentasi sitoplasma megakariosit yang terbentuk di sumsum tulang yang berperan penting dalam proses pembekuan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengerahui gambaran jumlah trombosit pada perokok aktif di Kelurahan Liliba Kecamatan Oebobo berdasarkan usia, lama merokok dan jumlah rokok yang dikonsumsi. Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 30 responden, mayoritas 93,33% memiliki jumlah trombosit normal dan 6,67% memiliki jumlah trombosit rendah. Trombosit rendah ditemukan pada kelompok usia 20 – 25 tahun, dengan lama merokok 5 – 10 dan konsumsi rokok 5 – 8 batang per hari.

Actions (login required)

View Item