Penerapan kotak obat harian terhadap kepatuhan minum obat pasien tuberkulosis paru di puskesmas oesapa

Luh Ayu Sumiliani, PO5303201220877 (2025) Penerapan kotak obat harian terhadap kepatuhan minum obat pasien tuberkulosis paru di puskesmas oesapa. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

	Text COVER mili fiks.pdf Download (419kB)
	Text BAB 1 mili.pdf Download (226kB)
	Text BAB 2 mili.pdf Download (461kB)
	Text BAB 3 mili.pdf Download (263kB)
	Text BAB 4 mili.pdf Download (245kB)
	Text BAB 5 mili.pdf Download (116kB)
	Text dapus revisi mili repositori.pdf Download (162kB)
	Text LAMPIRAN mili.pdf Download (1MB)

Abstract

Latar belakang : Penyakit tuberkulosis (TBC) merupakan masalah kesehatan global yang signifikan, dengan tingkat kepatuhan pengobatan yang rendah menjadi salah satu penyebab utama kegagalan terapi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas penerapan kotak obat harian dalam meningkatkan kepatuhan minum obat pasien TBC di wilayah kerja Puskesmas Oesapa. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus, melibatkan dua responden dewasa yang didiagnosis dengan TBC aktif. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan pengisian kuisioner Morisky Medication Adherence Scale (MMAS-8). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum penerapan kotak obat harian, kedua responden memiliki tingkat kepatuhan rendah (56%). Namun, setelah penerapan kotak obat harian, tingkat kepatuhan meningkat secara signifikan, dengan hasil observasi menunjukkan 93% untuk responden pertama dan 100% untuk responden kedua. Penerapan kotak obat harian terbukti efektif dalam meningkatkan kepatuhan minum obat, yang berkontribusi pada keberhasilan pengobatan dan pencegahan penularan TBC. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan kotak obat harian dapat menjadi intervensi yang bermanfaat untuk meningkatkan kepatuhan pengobatan pada pasien TBC, serta memberikan rekomendasi untuk penerapan lebih luas di fasilitas kesehatan lainnya.

Actions (login required)

View Item