Evaluasi Penggunaan Obat Anti-TBC Pasien Baru Tuberkulosis Paru Di UPTD Puskesmas Oebobo Kota Kupang Periode Juli- Desember 2024

Cantika Novanti Theodora Wonley, PO5303332210388 (2025) Evaluasi Penggunaan Obat Anti-TBC Pasien Baru Tuberkulosis Paru Di UPTD Puskesmas Oebobo Kota Kupang Periode Juli- Desember 2024. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

[img] Text
Cover_Cantika Wonley.pdf

Download (754kB)
[img] Text
BAB I_Cantika Wonley.pdf

Download (194kB)
[img] Text
BAB II_Cantika Wonley.pdf

Download (284kB)
[img] Text
BAB III_Cantika Wonley.pdf

Download (200kB)
[img] Text
BAB IV_Cantika Wonley.pdf

Download (232kB)
[img] Text
BAB V_Cantika Wonley.pdf

Download (153kB)
[img] Text
Daftar Pustaka_Cantika Wonley.pdf

Download (320kB)
[img] Text
Lampiran_Cantika Wonley.pdf

Download (1MB)

Abstract

Tuberkulosis merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menyerang organ paru (TB paru) dan dapat juga menyerang organ tubuh lainnya (TB ekstra paru) Tujuan penelitian : Untuk mengetahui dan menilai kesesuaian penggunaan obat antituberkulosis pada pasien baru tuberculosis paru di Puskesmas Oebobo Kota Kupang. Metode penelitian : Penelitian deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif yaitu sebanyak 28 orang menggunakan data Rekamedik pasien baru tuberculosis paru yang berobat di Puskesmas Oebobo periode Juli−Desember 2024 Hasil penelitian : Karakteristik pasien, mayoritas penderita TB berusia produktif 19–59 tahun (67,86%) dan berjenis kelamin laki-laki (53,57%). Penggunaan obat berdasarkan jenis obat, seluruh pasien menerima obat antituberkulosis jenis Kombinasi Dosis Tetap (KDT), berdasarkan dosis, berat badan dan lama pengobatan sudah sesuai dengan pedoman penanggulangan tuberkulosis, yaitu kategori I dengan pengobatan tahap intensif (23 pasien) dan tahap lanjutan (4 pasien) serta kategori anak di pengobatan tahap intensif (1 pasien) Simpulan : karakteristik pasien TB berdasarkan usia dialami oleh pasien usia produktif 19–59 tahun dan mayoritas berjenis kelamin laki-laki. Seluruh pasien menerima obat KDT. Pengobatan sesuai dengan pedoman penanggulangan TB baik kategori I dan anak. Durasi pengobatan mengikuti standar, yakni 2 bulan fase intensif dan 4 bulan fase lanjutan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Evaluasi, Tuberkulosis, Puskesmas Oebobo
Subjects: H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
H Social Sciences > HX Socialism. Communism. Anarchism
R Medicine > RB Pathology
R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Divisions: Jurusan Farmasi
Jurusan Farmasi
Depositing User: Mrs Cantika Novanti Theodora Wonley
Date Deposited: 11 Sep 2025 02:45
Last Modified: 11 Sep 2025 02:45
URI: http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/8190

Actions (login required)

View Item View Item