Antonia Klarita Ere Ora Banggo, PO5303332221358 (2025) Profil Penggunaan Obat Antihipertensi Pasien Rawat Jalan di RSUP dr. Ben Mboi Kota Kupang Periode Oktober-Desember 2024. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.
![]() |
Text
COVER.pdf Download (705kB) |
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (409kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (306kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Download (428kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Download (424kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Download (332kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (181kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (419kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Download (647kB) |
Abstract
Latar Belakang: Hipertensi adalah kondisi di mana tekanan darah meningkat, sehingga memengaruhi aliran darah ke jaringan dan organ tubuh. Hipertensi dikenal sebagai The Silent Killer karena dapat menyebabkan kematian tanpa adanya gejala. RSUP dr. Ben Mboi merupakan rumah sakit pemerintah di Kota Kupang yang melayani pengobatan antihipertensi. Rumah sakit rujukan terbesar di NTT ini memberikan banyak fasilitas terbaiknya demi melayani pasien dari berbagai daerah di NTT. Tujuan: Mengetahui profil penggunaan obat antihipertensi pasien rawat jalan di RSUP dr. Ben Mboi Kota Kupang pada bulan Oktober – Desember 2024 berdasarkan karakteristik pasien dan karakteristik obat. Metode: Deskriptif kuantitatif dengan cara retrospektif menggunakan resep pasien rawat jalan yang menjalankan pengobatan antihipertensi. Sampel diambil sebanyak 272 resep pasien menggunakan sampel acak sederhana dan dianilisis secara univariat serta disajikan dalam bentuk frekuensi dan persentase. Hasil: Pasien terbanyak berjenis kelamin perempuan (53,7%) dan berusia 45–59 tahun (42,6%). Golongan obat yang paling banyak digunakan adalah diuretik (49,85%), dengan jenis obat terbanyak yaitu Bisoprolol (41,91%) . Dosis obat yang paling banyak digunakan yaitu Furosemid 40 mg (22,05%), Amlodipin 10 mg (22,05%) dan Bisoprolol 5 mg (22,05%). Kombinasi antihipertensi yang paling banyak digunakan adalah: Kombinasi dua obat: ARB + CCB (37,60%), Kombinasi tiga obat: Diuretik + Diuretik + Beta Blocker (43,95%), Kombinasi empat obat: Diuretik + ARB + CCB + Beta Blocker (39,13%). Simpulan: Golongan Diuretik, jenis obat Bisoprolol serta dosis obat furosemide 40 mg, Amlodipin 10 mg, Bisoprolol 5 mg paling banyak digunakan dalam pengobatan hipertensi di RSUP dr. Ben Mboi Kupang.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bisoprolol, hipertensi, kombinasi obat |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
Divisions: | Jurusan Farmasi Jurusan Farmasi |
Depositing User: | mrs Antonia Klarita Ere Ora Banggo |
Date Deposited: | 08 Sep 2025 08:34 |
Last Modified: | 08 Sep 2025 08:34 |
URI: | http://repository.poltekeskupang.ac.id/id/eprint/8222 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |